KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Untuk pertama kalinya, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) diwajibkan terlebih dahulu untuk mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang akan dilaksanakan pada tanggal 13 April – 26 Mei mendatang. Nilai UTBK ini akan menjadi salah satu syarat dalam mengikuti SBMPTN.
Ketua Panitia SBMPTN UHO, La Hamimu, mengatakan, UTBK dibuat untuk memprediksi calon mahasiswa yang mampu menyelesaikan studi di perguruan tinggi dengan baik dan tepat waktu, sekaligus memberi kesempatan bagi calon mahasiswa baru untuk ikut tes secara fleksibel dalam memilih waktu dan lokasi tes yang diinginkan.
Untuk di UHO sendiri, kata dia, peserta UTBK hingga pada tanggal 11 Maret lalu, baru mengumpulkan sebanyak 1.921 pendaftar, yang terdiri dari 1.238 orang memilih kelompok dan teknologi (saintek), dan 683 orang memilih kelompok sosial humaniora (soshum). Sedangkan peserta yang memilih jalur reguler sebanyak 1.165 orang dan 756 pendaftar lainnya memilih jalur bidik misi.
[artikel number=3 tag=”sbmptn,mahasiswa,” ]
“Untuk materi tes nantinya hanya dua, yaitu tes potensi skolastik (TPS) dan tes kompeten akademik (TKA), dan pelaksanaannya pun hanya dilakukan pada hari sabtu dan minggu saja. Jadi kalau waktu pelaksanaannya itu dari tanggal 13 April sampai 26 Mei, maka kita laksanakan sebanyak 10 kali, dan setiap hari terdapat dua sesi tes,” katanya kepada detiksultra.com.
Selain itu, Wakil Rektor 1 ini melanjutkan, calon mahasiswa baru yang ingin mendaftar di UHO melalui jalur SBMPTN UHO, agar dapat segera melakukan pendaftaran UTBK, mengingat kuota yang disediakan terbatas dan langsung terinput melalui sistem. Dimana, waktu pendaftaran itu dibuka dari tanggal 1 Maret sampai 1 April mendatang.
Berdasarkan peraturan dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) nilai hasil UTBK ini dapat juga digunakan untuk seleksi di perguruan tinggi swasta (PTS).
“Pendaftar yang sudah mengikuti UTBK tidak wajib untuk mengikuti SBMPTN tahun ini juga. Namun, yang dibutuhkan untuk mengikuti SBMPTN harus mengantongi nilai UTBK,” lanjutnya.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Sumarlin
