Satu Dosen dan Dua Mahasiswa Terpapar Positif Covid-19
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengonfirmasi penambahan empat kasus baru positif Covid-18 Sabtu, 4 Juli 2020.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sultra, La Ode Rabiul Awal melaporkan hari ini ada penambahan kasus baru positif sebanyak 4 kasus yang berasal dari Kota Kendari sebanyak 3 kasus dan Kolaka Utara 1 kasus.
Tambahan tiga kasus hari ini kota Kendari berasal dari lingkungan kampus Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari.
“Hari ini ada penambahan tiga kasus baru positif, dari salah satu perguruan tinggi di Kota Kendari satu Dosen dan dua Mahasiswa,”ujarnya.
Lanjutnya, dari tiga pasien ini berasal dari Fakultas Kedokteran Universitas Halu Ole, dimana kontak penularannya masih belum bisa dipastikan apakah terjadi saat terjadi proses belajar mengajar secara offline atau dari mana.
BACA JUGA:
- Tingkatkan Partisipasi Pemilih, KPU Sulawesi Tenggara Gelar Festival Budaya
- Seorang Pria di Kendari Diamankan saat Hendak Lakukan Pengedaran Narkoba
- Polresta Kendari Laksanakan Apel Pengecekan Kesiapan Pengamanan Tahapan Pemungutan Suara
- 669 Warga Binaan Rutan Kelas II A Kendari Ikut Memilih di Pilkada Serentak 2024
- Antisipasi Serangan Fajar, Bawaslu Kota Kendari Siagakan Patroli Pengawasan Jelang Masa Tenang
“Jadi sumber penularan dari ketiga akademisi ini belum diketahui pasti, apakah tertular dalam wilayah tranmisi lokal atau bagaimana,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk tambahan kasus positif yang terkonfirmasi di Sultra Sabtu 4 Juli 2020, tercatat menjadi 479 kasus. Yang menjalani perawatan sebanyak 210 orang, sembuh sebanyak 262 orang dan yang meninggal sebanyak 7 orang.
Selain itu, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) UHO, La Ode Hamdan yang dikonfirmasi mengaku belum mengetahui adanya informasi tersebut.
“Saya belum dapat informasi tersebut, tapi Kalau beberapa hari lalu ada anak mahasiswa fakultas Kedokteran positif bersama ibunya dan juga kakaknya,” ujarnya.
Reporter: Sesra
Editor: Via