Metro Kendari

Warga Konsel Keluhkan Jalan Poros Kendari-Motaha yang Berdebu

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Persoalan jalan poros Kendari-Motaha terus menghantui masyarakat Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra). Belum juga jalan mulus bisa dinikmati, sekarang warga mengeluhkan debu.

Keluhan tersebut disampaikan oleh warga asal Desa Tridana Mulya, Kecamatan Landono bernama Adi. Untuk menghindari debu, Adi merelakan waktu untuk membersihkan depan rumah bahkan menyiram jalan yang berdebu setiap waktu.

“Setiap pagi, siang dan malam jalanan ini saya siram karena banyak debunya. Yang tadinya saya membersikan depan rumah hanya dua kali setiap hari. Tetapi akibat jalan yang rusak ini saya menyapu dan bahkan menyiram jalan setiap jam,” jelasnya, saat ditemui media ini pada Senin (15/11/2021).

Tak hanya itu, kata dia, menyiraman jalan ini, diakuinya muncul atas inisiatif pribadi. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat sekitar ataupun pengendara yang melintas di jalur tersebut.

“Tidak ada yang suruh, ini inisiatif saya soalnya kasian sama pengguna jalan dan masyarakat sini termasuk anak-anak akibat menghirup debu ahirnya mereka kena batuk dan lainya,” jelasnya.

Selain itu, Adi juga menjelaskan, air yang digunakan untuk menyiram diambil dari air PDAM yang tiap bulan ia bayar sekitar Rp100 ribu lebih.

Ia juga mengaku, akibat jalan berdebu ia terpaksa menuntup warung makan yang terletak di depan rumahnya.

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan ataupun pihak-pihak terakit berinisiatif untuk menyelesaikan keluhannya. (bds*)

 

Reporter: Erik Lerihardika
Editor: J. Saki

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button