Serap Aspirasi Warga Kelurahan Korumba, Sahabuddin Janji Realisasikan Tahun Ini
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Sebanyak 35 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), melaksanakan reses masa sidang II tahun 2022-2023.
Puluhan legislator Kota Kendari tersebut, kembali ke Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing untuk menyerap aspirasi konstituennya, guna mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Di antara 35 anggota DPRD Kota Kendari, yang menggelar penjaringan aspirasi, salah satunya Sahabuddin. Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Kendari itu, memilih lokasi resesnya di RT 22/RW 009 Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga.
Meski reses dilaksanakan di malam hari, namun tidak mengurangi antusiasme warga setempat menghadiri momen langkah itu. Ratusan warga turut menghadiri reses, pria yang akrab disapa Budi.
Dalam kesempatan itu, warga yang hadir banyak mengemukakan aspirasi yang sifatnya sangat dibutuhkan. Pertama terkait kurangnya fasilitas air bersih di wilayah itu.
Warga kesulitan mendapat air bersih, karena masih kurangnya suplai dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anoa. Kadang warga dialiri air bersih hanya sekali seminggu.
Selain itu, warga juga mengeluhkan soal fasilitas infrastruktur diantaranya penerangan lampu, paving blok dan bak sampah. Tak sedikit juga warga meminta untuk diberikan modal usaha.
Sementara itu, Lurah Korumba, Wahid Sulfian mengatakan, kehadiran salah satu anggota DPRD Dapil Mandonga-Puuwatu itu begitu berarti bagi warganya perihal dalam menyampaikan aspirasi langsung ke perwakilan mereka di parlemen Kota Kendari.
Ia menyebut, banyak keluh kesah yang disampaikan warganya dan itu menjadi persoalan urgen dalam mendukung aktivitas warga, khusunya di RT 22/RW 009.
“Tentunya kami sebagai perwakilan pemerintah Kelurahan Korumba, merasa bangga akan hadirnya anggota DPRD Kota Kendari ditengah-tengah warga untuk mendengarkan langsung keluhan serta permintaan warga,” ujar dia, Selasa malam (14/2/2023).
Perihal permintaan warga, Pemerintah Kelurahan Korumba sebenarnya sudah berupaya memenuhi keinginan warganya. Hanya keterbatasan anggaran, membuat sebagian aspirasi warga tidak terpenuhi.
Olehnya itu, dengan hadirnya Sahabuddin ditengah-tengah warga, dapat memperjuangkan usulan-usulan bahkan menjadikan prioritas ketika dibahas di Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Kendari.
“Mewakili warga, besar harapan kami pak Sahabuddin bisa memfasilitasi dan mengakomodir daripada aspirasi warga yang sudah didengarkan secara langsung,” pintahnya.
Menjawab itu, Sahabuddin mengatakan bahwa dirinya sudah menampung sejumlah aspirasi masyarakat, mulai dari pengadaan sumur bor guna menunjang fasilitas air bersih, pavin blok, penerangan lampu, kesehatan dan bantuan usaha bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Semua aspirasi yang telah dijaring, lanjut dia, bakal dimasukannya dalam program kedepannya, apakah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2023 atau di APBD induk 2024.
“Kita liat porsi anggaran kedepannya, yang jelas ini sudah masuk dan kita akan programkan,” tuturnya.
Untungnya, kegiatan reses ini bersamaan dengan agenda Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang baru saja dilaksanakan di Kecamatan Mandonga, sehingga program yang masuk dalam Musrenbang, tinggal disandingkan dengan aspirasi masyarakat yang baru saja diserapnya melalui reses.
“Jadi apa yang belum masuk dalam musrenbang, kita masukan ke dalam program reses kita,” jelasnya.
Semua aspirasi yang sudah dijaringnya bakal menjadi prioritas untuk diperjuangkannya ketika masuk pembahasan anggaran di Banggar DPRD Kota Kendari.
“Jauh-jauh hari juga terkait permintaan pavin blok di Pasar Basah Mandonga sudah kita mau atensi, hanya saja tertumpuk pada kewenangan. Tetapi karena Pasar Mandonga sudah menyerahkan ke Pemkot, ya mudah-mudahan bisa tercover apakah tahun ini atau tahun depan. Tinggal kita liat postur anggaran kita,” tukasnya. (kjs)
Reporter: Sunarto
Editor: Wulan