KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Naturevolution terus mengampanyekan dan mengedukasi kepada masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra) khususnya warga Kota Kendari untuk mengurangi penggunaan sampah plastik. Pasalnya sampah plastik memiliki dampak buruk. Misalnya jika dibakar akan menghasilkan asap beracun yang berbahaya bagi kesehatan.
Waste Management Leader Naturevolution Sultra, Setiawan mengatakan, kampanye dan edukasi ini dilakukan langsung dilapangan agar masyarakat mengurangi penggunaan plastik sekali pakai terutama kantong kresek.
“Kampanye dan edukasi ini sudah kami lakukan dua kali yakni di Lippo Plaza dan The Park, dimana kami langsung mengedukasi masyarakat,” katanya melalui pesan singkat whatsapp, Kamis (20/06/2026).
Lanjutnya, untuk awal Juni 2024 ini Naturevolution telah mengadakan kegiatan rampok plastik, tema ini diusung agar lebih menarik. Dalam kegiatannya, para pengunjung yang masih menggunakan kantong plastik akan digantikan dengan penggunaan goodie bag yang lebih ramah lingkungan dan bisa digunakan berulang.
Total yang dibagikan dalam kegiatan kampanye tersebut sebanyak 500 goodiebag dan 100 tumbler untuk pengunjung.
“Selanjutnya, kami target acara yang sama seperti ini berikutnya akan kami adakan pasar-pasar tradisional,” ungkapnya.
Setiawan mengatakan untuk mendukung kampanye dan edukasi ini pihaknya terus menggandeng mahasiswa, komunitas, pegiat lingkungan serta sejumlah perguruan tinggi di Sultra.
“Harapannya melalui kampanye dan edukasi ini banyak masyarakat sadar akan bahaya penggunaan plastik sekali pakai secara masif, dan mereka akan lebih bijak lagi dalam penggunaan dan mengelolanya,” tandasnya. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Wulan