KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Anggota Komisi II DPR RI Dapil Sultra Hugua mengatakan, pengembangan sektor pariwisata akan berdampak bagi kelangsungan penerbangan maskapai Wings Air.
Pasalnya, saat ini penerbangan moda transportasi udara tersebut sudah beroperasi kembali dan masih menggunakan skema subsidi menggunakan dana dari APBD Kabupaten Wakatobi.
Hal itu karena sebelumnya, maskapai penerbangan Wings Air resmi menutup rute penerbangan Kendari-Wakatobi begitupun Wakatobi-Kendari sejak 8 Juli 2022 lalu.
Hugua mengapresiasi atas kinerja dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra bersama Pemerintah Kabupaten Wakatobi yang telah berupaya semaksimal mungkin dalam mengembalikan penerbangan ke daerah tersebut.
“Penerbangan sekarang ini kan baru 2 minggu sekali, untuk itu tantangan ke depan bagi pemerintah adalah bagaimana mengisi kursi pesawat, karena ini paling penting,” ucapnya, Sabtu (13/5/2023).
Mantan Bupati Wakatobi itu menjelaskan, untuk menerbangkan pesawat ini merupakan sesuatu hal mudah, namun bagaimana penerbangan ini berjalan secara konsisten guna menumbuhkan perekonomian daerah.
Oleh karena itu yang menjadi tugas dari Pemprov Sultra, Pemkab Wakatobi hingga ke lapisan masyarakat itu bagaimana mengembangkan arus pariwisata di daerah yang biasa disebut Surga Bawah Laut itu.
Karena jika hal ini tidak dilakukan secara serius dan diupayakan semaksimal mungkin maka penerbangan Wings Air akan kembali berhenti. Karena maskapai pastinya memperhitungkan dari sisi bisnisnya.
“Karena jika kita lihat untuk wilayah Buton, penerbangannya itu ditopang dengan wilayah sekitarnya yaitu Buton, Baubau, Buteng, Busel, dan Butur. Sehingga Wakatobi sisa mengandalkan dari segi pariwisatanya,” ungkapnya.
Anggota Komisi II ini menuturkan yang menjadi tugas utama dalam pengembangan sektor pariwisata ini adalah Bupati Wakatobi, bagaimana bisa mengembalikan promosi wisata alam ke pengunjung.
Untuk itu promosi serta sosialisasi menjadi peran penting dalam mendongkrak akses moda transportasi udara, karena hal ini semuanya akan kembali pada pertumbuhan ekonomi di Wakatobi.
Selain itu, pemda juga harus terus berbenah dalam memperkenalkan pariwisata di daerah, utamanya dari segi fasilitas yang ditawarkan kepada pengunjung.
Hugua berharap dengan upaya ini maka penerbangan ke Wakatobi bisa terus berjalan dalam mendorong akses wisatawan menikmati keindahan alam di daerah itu.
“Jadi skema subsidi ini hanya stimulus saja, diharapkan nantinya subsidi akan lepas seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan menuju ke Wakatobi,” tutupnya. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan
