KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Cuaca ekstrem yang mengintai Sultra beberapa bulan kedepan diseriusi berbagai pihak di Sultra, termasuk jajaran kepolisian daerah.
Kamis pagi, Kapolda Sultra, Brigjend Pol Merdisyam, pimpin apel gelar peralatan di Mako Brimob Polda Sultra, dalam rangka kesiapsiagaan penanganan bencana, dimana giat tersebut dihadiri personil TNI, Basarnas dan Pemerintah Daerah.
Tujuan persiapan ini ungkap Kapolda Sultra, agar lebih dini mengantisipasi ancaman bahaya bencana tahun 2020 menyusul adanya cuaca ekstrem.
Jelasnya kesiapan personil, koordinasi, dan peralatan menjadi evaluasi utama dalam apel gelar tersebut.
“Kita harapkan ditahun 2020 ini tidak ada bencana yang harus kita hadapi, akan tetapi jika memang terjadi maka seluruh unsur yang ada telah siap menghadapi hal tersebut,” terang kapolda kepada awak media.
Jumlah personil yang disiapsiagakan tergantung pada situasi nantinya. Pasalnya semua unsur yang tergabung baik Polri, TNI, Basarnas dan Pemerintah Daerah siap menerjunkan personil diseluruh wilayah Sultra apabila terjadi bencana alam.
“Selain kesiapan personil, sarana dan prasarana penunjang operasi juga telah kami pantau. Baik beberapa unit perahu karet, anjing pelacak, perlengkapan medis, dan peralatan penunjang evakuasi korban lainnya telah kami sediakan untuk disiap siagakan mengantisipasi bencana di Sultra,” ungkapnya.
Ia pun menuturkan bahwa ada empat titik lokasi yang dapat digolongkan rawan bencana dan menjadi perhatian khusus bagi seluruh personil siap siaga bencana di Sultra, ini mengacu peristiwa bencana tahun 2019. Empat lokasi tersebut yaitu, Konawe, Konawe Utara, Kolaka dan Kendari.
“Kita akan gelar gladi posko untuk mengatur kesiapan teknis dilapangan dan juga disetiap kabupaten selain empat titik rawan tersebut juga kita sudah siap,” tandasnya.
Reporter: Gery
Editor: Dahlan