Gunakan Rakit, Relawan Salurkan Bantuan Korban Banjir
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Bantuan untuk korban bencana banjir bandang yang melanda Kabupaten Konawe Utara (Konut) terus mendapat perhatian dari berbagai relawan untuk menyalurkan bantuan.
Penyaluran bantuan dilakukan dengan menggunakan rakit karena saat ini Desa Andadowi Kecamatan Sampara yang dilalui masih terendam banjir akibat jembatan Andadowi di Kecamatan Sampara, Kabupaten Konawe hanyut akibat meluapnya Kali Pohara.
Meskipun begitu, ketua rombongan Relawan yang akan menyalurkan bantuan Firman Chalid mengatakan, walaupun mereka harus menggunakan rakit kayu untuk menjangkau lokasi yang dituju, namun tidak mengurungkan niatnya untuk membantu.
[artikel number=3 tag=”Bantuan Korban Banjir,Konut”]
Adapun untuk biaya rakit berkisar Rp150 ribu sampai dengan Rp 200 ribu untuk kendaraan roda empat, sementara untuk roda dua dikenai biaya Rp 20 ribu.
“Insyaallah tidak jadi halangan, karena lebih berat tantangan saudara-saudara kita dilokasi bencana yang membutuhkan air bersih, makanan, selimut, dan kebutuhan lainnya sebab persediaan mereka sudah habis tenggelam dan tersapu banjir,” ujar Firman Chalid, Selasa (11/6/2019).
Bantuan yang dikirim berupa air mineral, logistik makanan dan pakaian layak pakai diberikan langsung kepada korban bencana.
Ia juga berharap, pemerintah setempat segera memperbaiki infrastruktur maupun jalur sementara yang bisa dilalui, agar penyaluran bantuan lebih mudah.
“Saya berharap agar pemerintah Kabupaten cepat tanggap memperbaiki infrastruktur jalan agar sirkulasi bantuan dapat berjalan lancar dan tepat waktu bagi korban bencana,” ujarnya.
Data resmi BPBD Konawe Utara menyebutkan, banjir yang melanda Kabupaten Konawe Utara menyebabkan sebanyak 1054 kepala keluarga atau 4.089 orang mengungsi. Tersebar di enam kecamatan yakni Kecamatan Andowia, Asera, Oheo, Langgikima, Landawe dan Wiwirano.
Reporter: Musdar
Editor: Sumarlin