KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dalam rangka meningkatkan produktivitas kemandirian pangan, Dinas Pangan Kota Kendari menggandeng Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sulawesi Tenggara untuk memberikan pembinaan terhadap kelompok rumah tani lestari (KRTL).
Kepala Dinas Pangan Kota Kendari, Nismawati, mengatakan, kelompok rumah tani yang selama ini dibentuk, belum maksimal. Pasalnya, beberapa anggota dari KRTL berhenti di tengah jalan sebelum memetik hasil bercocok tanamnya.
Dimana, kata dia, saat pembentukan kelompok atau awal pelaksanaan kegiatan itu, masyarakat menyambut positif. Tapi saat masuk tahun kedua, keikutsertaan mereka berkurang.
Hal tersebut, tambah dia, terjadi karena saat proses perawatannya, banyak tanaman yang gagal panen. Pasalnya, sayur-sayuran itu benda hidup yang sangat bergantung terhadap iklim lingkungan setempat, sehingga jika cuaca tidak mendukung, maka tanaman sayur juga ikut mati.
[artikel number=3 tag=”ramadhan,kendari”]
“Mereka sudah capek-capek menanam, terus tiba-tiba tanamannya diserang hama, sehingga itulah yang sering menjatuhkan semangat mereka untuk melanjutkan menanam sayurannya,” katanya kepada detiksultra.com, Kamis (9/5/2019).
Olehnya itu, Ia melanjutkan, agar kedepannya bisa meraih hasil yang maksimal, pihaknya menggandeng BPTP Sultra untuk memberikan pembinaan cara menanam dan merawat sayur hingga bisa dipanen.
“Mereka memang ahli dalam membudidayakan tanaman holtikultura dan nanti kami ajak kerjasama BPTP Sultra untuk mengajarkan anggota kelompok wanita tani ini,” lanjutnya.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Rani
