KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Keberadaan PT. ANTAM di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) selaku anak perusahaan BUMN, tentunya akan memberikan dampak positif terhadap pembangunan daerah, terutama dibidang pendidikan.
Namun faktanya, menurut Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Prof. Zamrun Firihu hal itu berbanding terkabalik, dan dianggap sudah tidak sesuai dengan tagline “BUMN Hadir Untuk Negeri”.
Dia mengatakan, PT ANTAM belum memberikan kontribusi yang begitu opitmal, dalam mendukung kemajuan dunia pendidikan di Sultra.
Buktinya, pemberian bantuan beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu dan mahasiswa berprestasi dari PT Antam, dinilai masih minim.
“Saya cuman miris saja, keberadaan PT. ANTAM sudah puluhan tahun ada di Sultra, tapi setahu saya, selama menjadi rektor, ANTAM hanya memberikan beasiswa kepada mahasiswa dalam 1 tahun tidak sampai 20 orang,” curhat dia dihadapan Kepala BKPM RI, Bahlil Lahadila, di Rujab Gubernur Sultra, Selasa (30/3/2021).
Menyikapi curhtan Rektor UHO Kendari itu, Kepala BPKM, Bahlil Lahadia berjanji, bakal menyampaikan ke pihak PT. ANTAM perihal minimnya beasiswa yang digelontorkan untuk mahasiswa.
“Setiba di Jakarta, saya akan mengundang PT ANTAM untuk rapat bersama BKPM sekaligus meminta CSR agar membatu menambah kuota beasiswa bagi putra/putri daerah,” tandasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Via
