KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Sebanyak lima Satuan Kerja atau Satker yang masuk dalam wilayah Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kendari yang realisasi anggaran belanjanya masuk dalam kategori rendah bahkan nihil. Kepala KPPN Kendari Teguh Ratno Sukarno mengatakan, terdapat dua satker yang realisasi belanjanya tercatat masih nihil yakni Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Kendari dan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Sultra.
Kata dia, untuk Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Kendari nilai pagu anggarannya sebesar Rp3 miliar dengan realisasi nihil atau atau persentasenya nol.
“Sedangkan untuk Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Sultra pagu anggaran Rp1 miliar ditambahkan beberapa anggaran lainnya yakni semuanya nihil,” ungkap Kepala KPPN Kendari, Sabtu (8/7/2023).
Lebih lanjut, khusus untuk Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Sultra dalam realisasi penyerapan rendah karena adanya pemblokiran dari pusat. Olehnya itu anggaran baru bisa digunakan pada Juli 2023 ini.
Sedangkan untuk satker dengan serapan rendah lainnya yakni Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Bombana dengan pagu Rp3 miliar dengan realisasi Rp49 juta atau 2 persen, sehingga sisa Rp2,9 miliar.
Kemudian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sultra dengan pagu Rp340 juta dengan realisasi Rp14,2 juta atau 4,18 persen sehingga tersisa Rp326 juta.
“Terakhir yaitu Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Provinsi Sultra dengan pagu anggarannya sebesar Rp401 juta dengan realisasi Rp39,3 juta atau 9,78 persen. Anggaran yang tersisa sebesar Rp362 juta,” ujarnya.
Olehnya itu, KPPN Kendari terus mendorong khususnya kepada satker dengan serapan rendah agar segera memaksimalkan serta mengoptimalkan penyerapan anggarannya di tahun ini. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Wulan