79 CPNS Ikuti Latsar, Kepala BKSDM Ingatkan Jadi Pegawai Berintegritas dan Professional
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sulawesi Tenggara (Sultra) membekali 79 CPNS di Sultra mengikuti Pelatihan Dasar (Latsar). Kepala BPSDM Sultra, Syaruddin Nurdin mengatakan, hal tersebut wajib dilakukan bagi CPNS untuk berganti status menjadi PNS atau ASN penuh (100 persen). Kata dia, hal ini sesuai dengan amanat dari Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN.
“Latsar ini berlangsung selama 51 hari kerja, terdiri dari 21 hari pembelajaran klasikal dan 30 hari pembelajaran nonklasikal atau aktualisasi di tempat kerja,” katanya, Senin (7/8/2023).
Lebih lanjut, pada latsar kali ini BPSDM Sultra membekali 79 calon PNS golongan II angkatan 43 dan angkatan 44. Jumlah itu terdiri 37 orang asal pemerintahan Kabupaten Konawe Utara (Konut).
Kemudian 37 dari Pemerintah Kabupaten Muna, tiga orang dari Pemerintah Kabupaten Muna Barat, dan dua orang dari Penerintah Kabupaten Kolaka Utara.
“Setelah pelatihan, calon ASN ini akan diuji, selanjutnya akan mendapatkan sertifikat dan dapat mengurus status ASN-nya dari 80 persen menjadi 100 persen. Mereka bisa dapat gaji full sampai pensiun,” tuturnya.
Selain itu, latsar ini dapat menjadikan ASN lebih professional, berintegritas, netral, bersih dari praktik KKN hingga bebas intervensi politik.
“Lebih utama itu mereka ini mampu menyelenggarakan pelayanan publik dalam melayani dan memenuhi kebutuhan masyarakat,” tutupnya.
Sementara itu, salah satu peserta latsar asal Dinas Perhubungan Kabupaten Muna, Krisna Dewi mengatakan, menunggu kesempatan ini agar dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal
“Saya sangat tunggu-tunggu karena kemarin sempat ada kendala. Semoga dengan pelatihan ini bisa menjalankan tugas denganbaik,” pungkasnya. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Wulan
