Kampus

Peringati Dies Natalis ke-43, BEM UHO Laksanakan UHO Fest 2024

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Memperingati dies natalis ke-43, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Halu Oleo (UHO) melaksanakan Halu Oleo Festival atau UHO Fest 2024 dengan mengangkat tema “Beyond Boundaries: Membangun Kekeluargaan di Tengah Keberagaman Melalui Jiwa, Kreatif dan Inovatif Menuju UHO Maju”. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni 22-23 November 2024.

Membuka kegiatan, Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UHO Kendari, Dr. Nursaban Rommy Suleman, SE., M.Si mengatakan, kegiatan seperti UHO Fest 2024 ini perlu didukung, karena sebagaimana yang diketahui selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi, mahasiswa bukan saja melaksanakan perkuliahan tetapi diharap dapat mengembangkan minat dan potensi yang dimiliki.

“Sehingga kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan memiliki nilai positif karena dapat mengembangkan kemampuan para peserta maupun panitia dalam mengatur sebuah acara, saya pun berharap kegiatan UHO Fest ke depan bisa lebih meriah lagi,” tuturnya.

Dalam pelaksanaannya, UHO Fest 2024 dilakukan berbagai kegiatan, untuk hari pertama diadakan lomba menyanyi solo yang diikuti oleh 14 peserta yang dilaksanakan di Aula FIB UHO. Adapun di hari kedua, 23 November 2024 dibuka dengan kegiatan seminar kewirausahaan dan jenjang karier yang mengangkat tema “Entrepreneurship: Strategi Sukses Berkarir dan Berwirausaha di Era Revolusi Industri 4.0”.

Kegiatan ini menghadirkan, Pembina HIPMI Sulawesi Tenggara (Sultra) dan juga pengusaha sekaligus politikus muda, Sucianti Suaib Saenong, SE, Konsultan UMKM Kendari dan Dosen Praktisi Kewirausahaan Universitas Mandala Waluya, Iman Ilahiyat, M.P dan Kepala Bidang Pariwisata HIPMI Sultra dan Owner Coffee Shop, Ikhsan Jamal sebagai pemateri.

Pada seminar kewirausahaan tersebut, pemateri membahas tentang seputar kewirausahaan, strategi sukses berwirausaha, serta berbagi tips dan trik menjadi entrepreneur muda.

Lalu dilanjutkan dengan penampilan teatrikal yang berjudul “Titik Koma” dan pembacaan puisi dari Arunakara Bens’fis UHO. Filosofi dari penampilan teatrikal Titik Koma sendiri, seperti kaidah kebahasaan tanda titik koma berarti sebagai tanda baca dan simbol dalam gerakan kesehatan mental.

Titik koma ini mengusung tema kesehatan mental yang sering kali kerap dirasakan oleh anak-anak muda. Perundungan, pengkhianatan, dan kurang kasih sayang yang menjadi bumbu dalam teatrikal dan diakhiri dengan “Para Sembuh” yang menjadi secercah harapan bahwa di dunia ini kamu tidak sendiri.

Sementara itu, Ketua BEM UHO, Defrian menuturkan, UHO FEST 2024 diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis UHO Kendari yang ke-43.

“Melalui kegiatan ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi adik-adik mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan diri khususnya di bidang menyanyi dan kewirausahaan, sehingga menjadi modal ke depan ketika lulus kuliah maupun saat masih berkuliah seperti sekarang ini,” terangnya.

Adapun peserta yang mengikuti UHO Fest 2024 terbuka untuk umum, Defrian berharap UHO Fest di tahun-tahun mendatang bisa dilaksanakan lebih maksimal dan meriah. (bds)

Reporter: Septiana Syam
Editor: Biyan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button