Hukum

Penjemputan Jenazah Anggota TNI Batalyon 725 Woroagi, Korban Helikopter MI17

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Penjemputan anggota TNI Batalyon 725 Woroagi yang menjadi korban jatuhnya Helikopter M17, direncanakan akan dijemput hari ini, Selasa (18/2/2020) pukul 19.45.

Lokasi penjemputan dilaksanakan di Lanud TNI-AL di Kelurahan Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan. Dalam penjemputan tersebut turut dihadiri oleh segenap personil TNI, Persit dan anggota Polri.

Diketahui dari 12 jenazah yang ditemukan, ada 5 anggota Batalyon 725 Woroagi yang menjadi korban jatuhnya helikopter MI17 pada 28 Juni 2019 silam di Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua.

Berdasarkan informasi yang didapatkan kelimanya adalah Pratu Yanuarius Leo, Pratu Risno, Prada Sujono Kaimuddin, Prada Tegar Hadi Sentana dan Serda Ikrar Setya Nainggolan.

Khusus penjemputan kali ini, adalah penjemputan jenazah Praka Anumerta Risno yang kampung halamannya di Buton Utara, Sultra.

BACA JUGA :

Komandan Korem 143/Ho, Kolonel Inf. Yustinus Nono Yulianto menyampaikan bahwa, saat pesawat pengantar jenazah tiba, akan dilakukan upacara penyerahan jenazah yang akan diterimanya sendiri secara langsung.

“Setelah upacara penyerahan selesai, jenazah akan kita bawa ke markas Batalyon 725 Woroagi dan akan dilakukan doa bersama di sana. Setelah itu esoknya, jenazah akan diantarkan ke rumah duka, dikampung halamannya di Kabupaten Buton Utara,” jelasnya.

Reporter: Gery
Editor: Qs

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button