Olahraga

Hadiah Kejuaraan Tinju Wali Kota Cup 2025 Rp250 Ribu Disoal, KONI Kendari Angkat Bicara

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kejuaraan Tinju Wali Kota Cup 2025, tengah menjadi perbincangan publik, usai viralnya tulisan di media sosial (Medsos) Facebook (FB) yang menyebut hadiah juara pertama di turnamen dalam rangka memperingati HUT Kota Kendari ke 194 tersebut, hanya menerima Rp250 ribu. Kabar pemberian hadiah yang dinilai tidak sebanding dengan kerja keras para atlet itu, disikapi oleh Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Kendari, La Ode Muhamad Rajab Jinik.

Rajab menerangkan, esensi kejuaraan yang diselenggarakan KONI Kota Kendari, bukan tertumpuk pada hadiah, tetapi lebih pada pencarian bibit-bibit unggul untuk persiapan turnamen sesungguhnya.

“Ini jadi masukan positif bagi kami. Tapi sejak awal, kami sudah tegaskan bahwa tujuan Wali Kota Cup I adalah untuk memperingati HUT Kota Kendari sekaligus mencari bibit-bibit atlet potensial,” katanya kepada awak media ini, Senin (5/5/2025).

Dalam penyelenggaraan 30 kejuaraan termaksud turnamen tinju yang digawangi KONI Kota Kendari, dengan tegas Rajab mengatakan, bahwa pihaknya tidak menjanjikan atau akan memberikan hadiah kepada peserta yang nantinya menjuarai turnamen.

Yang ada, bagaimana KONI Kota Kendari dapat berkontribusi lewat pencarian bakat, dengan menyelenggarakan turnamen yang kebetulan bertepatan dengan perayaan HUT Kota Kendari.

Sebab menurutnya, KONI Kota Kendari dengan sadar menginisiasi membuat sebuah kejuaraan, agar para atlet yang selama ini berlatih namun minim wadah untuk mengeluarkan potensi mereka, bisa tersalurkan lewat kejuaraan ini.

“Selama ini anak-anak kita latihan terus, tapi tidak punya wadah untuk menyalurkan bakat dan minatnya. Di momen HUT Kota inilah kami hadirkan turnamen agar mereka bisa tampil, unjuk kemampuan,” papar Rajab.

Berkenaan hadiah Rp250 ribu, Anggota DPRD Kota Kendari ini menekankan bahwa pihak KONI Kota Kendari hanya sebagai penyelenggara, tetapi yang melaksanakan masing-masing Cabang Olahraga (Cabor).

Kendati begitu, setahu Rajab, semua yang diputuskan pelaksana kejuaraan, bukan ditempuh secara sepihak, melainkan atas kesepakatan bersama, baik dari panitia maupun peserta kejuaraan.

Untuk itu, ia meminta agar masyarakat tidak cepat menyimpulkan sesuatu yang belum diketahui secara utuh. Masyarakat mesti lebih selektif menilai, sebelum disebarkan untuk menjadi konsumsi publik.

Sementara itu, Ketua Cabor Persatuan Tinju Nasional (Pertina) Kota Kendari, Rasman mengungkapkan, perihal isu hadiah seharusnya tidak lagi persoalkan.

Pasalnya, seluruh keputusan panitia pelaksana telah disepakati bersama semua peserta. Perihal hadiah yang nantinya diberikan kepada para jawara turnamen dengan nilai Rp250 ribu bagi yang juara 1 sebagai uang pembinaan.

“Sudah disepakati oleh peserta dari daerah, pengurus cabor (Pencab) yang ikut dalam turnamen,” ucap Rasman.

Selain itu, baru di ajang kejuaran tinju yang diselenggarakan KONI Kota Kendari ini, ada uang pembinaan bagi peserta yang juara di turnamen tersebut.

“Sebelumnya hanya medali dan piagam, nanti di turnamen ini baru kita beri uang pembinaan berdasarkan kesepakatan,” tukasnya. pafibunaken.org. (cds)

 

Reporter: Sunarto
Editor: Wulan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button