Metro Kendari

Meriahkan HUT Sultra, Fatihah Residence Tawarkan Perumahan Islami

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Hari ulang tahun Provinsi Sultra tahun ini, tidak hanya dimeriahkan oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi Sultra saja, tetapi juga dari para pelaku usaha, salah satunya Developer Property Syariah (DPS) Fatihah Residence.

Partisipasi DPS Fatihah Residence dilakukan dengan membuka stand pemasarannya pada Expo HUT Sultra ke-55 di blok hall B dari tanggal 23 – 27 April mendatang.

Chief Executive Officer (CEO) DPS Fatihah Residence, La Ode Mahmud, mengatakan, kehadirannya pada pameran HUT Sultra ini merupakan persembahan spesial kepada masyarakat Sultra, khususnya Kota Kendari agar bisa memilih perumahan yang 100 persen murni syariah.

[artikel number=3 tag=”hutsultra,perumahan,islami,” ]

Dimana, kata dia, perumahan yang ditawarkannya ini dijamin benar-benar berkonsep Islami, karena dalam kepemilikannya, perumahan syariah yang kantor pemasaranya terletak di Griya Firdaus Jalan Safira Indah Kelurahan Rahandouna Kecamatan Poasia ini tidak melalui proses pembelian yang dilarang dalam syariat Islam, yaitu tanpa melalui bank, tanpa bunga atau riba, tanpa denda, tanpa sita, tanpa BI checking, tanpa akad bermasalah atau bathil, dan tanpa adanya asuransi.

Selain proses pembeliaannya yang syari, pihaknya juga menyiapkan lingkungan islami, seperti akan ada fasilitas mesjid dengan program pengajian rutin mingguan, serta adanya program rumah tahfidz bagi anak-anak.

Untuk tahap awal, lanjut dia, pihaknya meyiapkan sebanyak 43 unit rumah dengan dua tipe yaitu tipe 36 dan tipe 45 dengan luas tanah 120 atau 8 kali 15 meter yang berlokasi di Jalan Banteng Kelurahan Rahandouna Kecamatan Poasia atau belakang kompleks Kantor Gubernur Sultra, dan sejak dilounchingnya pada awal tahun 2019 ini hingga sekarang unit rumah yang tersisa tinggal 28 unit.

“InsyaAllah, melalui Fatihah Residence ini masyarakat dapat memiliki rumah idalam bernuansa Islami dengan mekanisme pembelian yang terhindar dari sistem ribawi,” katanya.

Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Rani

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button