KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) atau BPJS Ketenagakerjaan Kendari, memberi jaminan kecelakaan dan kematian kepada seluruh anggota DPRD se-Sulawesi Tenggara (Sultra).
Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz mengatakan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dan jaminan kematian, sudah menjadi hak bagi pekerja di Indonesia tak terkecuali Anggota DPRD.
Bahkan pekerja asing yang enam bulan bekerja di Indonesia juga menerima jaminan ini, termaksud para penyelenggara negara baik di pusat maupun daerah.
“Jadi kalau dibilang seberapa penting, ya penting. Resiko yang di alami oleh anggota DPRD dan pekerja lainnya itu sama,” kata dia, Selasa (10/12/2019).
“Ada hal yang terjadi misalnya tadi pak Ketua DPRD sampaikan, dari daerah ke Jakarta atau pun sebaliknya itu semua memiliki resiko. Olehnya itu BPJamsostek menjamin keselamatan kerja dan kematian,” sambungnya.
Lebih lanjut kata dia, pihaknya akan mengupayakan agar DPRD se-Sultra ini tidak hanya mendapat jaminan keselamatan dan kematian, tetapi juga jaminan hari tua.
“Kita akan upayakan terus untuk sampai masuk jaminan hari tua, tapi anggaranya harus di bicarakan kembali di DPRD itu sendiri,” jelas Naufal Mahfudz.
Diapun mengakui, program pemberian jaminan keselamatan dan kematian baru kali pertama secara serentak di laksanakan di Sultra. Sebab, seluruh anggota dewan baik provinsi maupun di 17 kabupaten/kota itu mendapat jaminan tersebut.
“Di provinsi lain ada, tapi tidak serentak seperti ini, biar bagaimana pun gaungnya lebih bagus selurub DPRD se-Sultra. Tapi sebenarnya tergantung kebijakan masing-masing provinsi. Jadi kita hormati itu, tapi kita akan upayaka supaya di daerah – daerah lain melindungi anggota dewan-nya,” jelasnya.
BACA JUGA
Sementara itu, Ketua DPRD Sultra, Abdulrahman Saleh, menuturkan jaminan keselamatan kerja dan kematian sudah di atur dalam undang-undang (UU) nomor 18 tahun 2017 tentang ketenagakerjaan dan kecelakaan.
“Setelah kami komunikasikan di pusat, kami (DPRD se – Sultra red) sepakat untuk mengawalinya sebagai percontohan. Untuk kemudian di kampanyekan ditengah-tengah masyarakat,” ucapnya.
Bahkan beber Ketua DPD PAN Sultra ini, Jamsostek sangat penting apalagi ada agenda kerja DPRD yang setiap pekan berkunjung ke wilayah konstituennya .
“Didalam kota saja sudah seperti apa resikonya, belum lagi 68 persen kita ini lautan, dimana resiko-resiko itu sangat tinggi. Sehingga berbekal disitu launcing ini di awali di DPRD,” sebutnya.
“Hasil komunikasi kita dengan BPJamsostek, mereka akan turun ke kabupaten tentunya di DPRD, disana nantinya bisa mengundang publik dan pengambil kebijakan,” tandasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan
