KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Meriahkan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) yang di gelar Dinas Pangan Kota Kendari bersama tim penggerak PKK Kecamatan se-kota Kendari, mengangkat kearifan pangan lokal khas Sulawesi Tenggara.
“Menu hidangan yang kami sediakan itu suka-suka, asupan karbohidratnya dari ubi kayu yang sudah dicampur dengan warna alami dari ubi ungu dan ubu jalar kuning, dengan campuran kacang polong untuk menambah asupan pada protein nabati,” kata Indah dari tim PKK Kambu pada Detiksultra, Kamis (25/7/ 2019) disalah satu Hotel di Kendari.
“Bahan pangan penunjang karbohidrat kami peroleh dari desa Nanga-nanga,” ujarnya
Sementara itu, hidangan menu lain dari sayur daun singkong santan dan ikan tuna yang dimasak rendang, serta kudapan puding kelor.
Ia juga mengatakan, pelengkap sayurnya dari daun singkong, karena memiliki protein yang tinggi, selain itu sangat mudah didapatkan.
“Sementara untuk menunjang protein hewani dipilih ikan tuna yang disulap menjadi rendang,” katanya.
Selain itu, ada sajian kudapan puding dari daun kelor. Dibuat dengan cara memblender daun kelor kemudian di masak dengan agar-agar setelah itu dibentuk bola-bola.
“Untuk menetralisir rasa langu daun kelor, dipadukan dengan fla dari tepung mizena,” jelasnya.
“Nilai ekonomi luncbox suka-suka sebesar 30 ribu per porsi dengan estimasi keuntungan 4 ribu per porsinya,” ungkapnya.
Selain itu ada cemilan Bagea dengan bahan dasar tepung sagu hasil binaan dari Kelurahan Lalolara.
“Kami juga sediakan tepung sagu, sebagai bahan pengganti terigu yang bisa di olah menjadi cookies, brownies dan produk olahan lain,” terangnya.
Reporter : M6
Editor: Sumarlin
