KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Berjualan ikan bandeng menjadi pilihan para pedagang, ditengah kondisi stok ikan yang berkurang akibat cuaca buruk.
Di Pasar Baruga misalnya, para pedagang memesan ikan jenis bandeng dari Kabupaten Bombana yang berjarak sekira 145 km dari Kota Kendari.
“Ikan yang sudah sampai di kita itu biasanya sudah bermalam, namun kita antisipasi dengan menambahkan es balok di setiap gabus ikan yang sudah sampai, supaya masih tetap segar pada saat akan dijual,” kata pedagang ikan di Pasar Baruga Kendari, Baharuddin.
[artikel number=3 tag=”pasar,ikan”]
Untuk jenis ikan laut, pedagang tak khawatir kualitas segarnya, karena dipasok dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kendari.
Hal ini berbeda dengan kualitas ikan tambak jenis bandeng yang rawan penggunaan bahan pengawet.
Pembeli ikan di pasar Baruga harus mewaspadai kualitas ikan berpengawet, dengan memperhatikan seksama ciri-ciri ikan segar.
“Biasanya kalau pasokan ikan laut berkurang banyak pedagang yang menjual ikan tidak segar jadi kita pembeli harus hati-hati dan jeli dalam membeli ikan yang ada di pasar,” ungkap seorang pembeli di pasar Baruga.
“Kadangkala ikan bandeng yang dibeli dipasar masih sangat kelihatan segar setelah diolah baru terasa menyengat bau ikan kurang sedap,” ucap pembeli itu, Selasa (25/06/2019).
Pasokan ikan laut berkurang pada bulan tertentu karena tidak stabilnya gelombang perairan akibat cuaca ekstrim.
Reporter: M4
Editor: Dahlan
