KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Salah satu cara seseorang untuk mengamankan uang yang dimilikinya yaitu dengan cara menyimpan atau menabung uang tersebut di bank. Tetapi sebagian masyarakat belum banyak yang mengetahui bahwa menabung di pegadaian itu lebih menguntungkan.
Salah satu produk pegadaian yang menarik yaitu tabungan emas. Banyak orang-orang yang kemudian memilih menabung di tabungan emas pegadaian.
“Tabungan emas pegadaian cabang wua-wua ini menunjukkan perkembangan yang cukup signifikan dari rata-rata perbulan artinya ada penambahan rekening 10-20 buku tabungan tiap hari,” ujar pimpinan pegadaian cabang wua-wua, H. Pardju.
“Tabungan emas lebih menarik dari pada tabungan di bank karena di Pegadaian tidak ada potongan bulanan, uang tunai yang disetor yang kemudian saldonya berubah menjadi emas dan kita lihat perkembangan emas setiap tahun mengalami peningkatan harga kurang lebih 20%,” tmbahnya.
Tabungan emas ini bisa ditarik dalam dua model yaitu bisa ditarik berupa emas dalam bentuk batangan atau logam mulia dan bisa ditarik dalam bentuk uang tunai yaitu senilai harga emas yang berlaku
Konsep tabungan emas yaitu beli, simpan dan dagang. Jadi sistemnya sangat syariah.
Dana awal untuk membuka buku tabungan yaitu sebesar 50 ribu rupiah, selanjutnya nasabah dapat menambah tabungannya minimal dengan dana 10 ribu rupiah. Cukup dengan membawa KTP untuk mendapatkan buku tabungan emas.
Reporter Nirwana Anwar
Editor: Rani
