KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Harga jagung kuning di Kendari terus melejit dalam beberapa hari terakhir, meski pasokannya selalu ada dipasar-pasar.
Dari pantauan detiksultra.com di dua pasar, yaitu Pasar Sentral Kendari dan Pasar Basah Mandonga, jagung kuning dijual Rp 10.000 per tiga buah atau Rp 5.000 per buah.
Sulastri, salah satu pedagang di Pasar Sentral Kendari mengaku, menjual jagung kuning atau jagung manis sudah dengan harga Rp 10.000/3 buah. Ia menjualnya seperti itu karena dirinya mengambil jagung dari pedagang besar Rp 500 ribu per karung.
[artikel number=3 tag=”sembako,jagung”]
Alhasil, ia keberatan bila diminta pembeli menawar menurunkan harga atau menambah jagung dari harganya.
“Bagaimana mau murah orang saya belinya masih Rp 500 ribu per karung,” keluhnya.
Harga jagung yang sama juga dijual pedagang di sekitar Pasar Basah.
Pedagang mematok harga tiga buah Rp 10.000 karena sudah sesuai harga pembeliannya meski keuntungan yang diperoleh relatif kecil.
“Mau apalagi harganya sudah begitu kasian, tidak hanya jagung, sayuran lain lebih-lebih lagi mahalnya,” ujar salah satu pengecer jagung.
Pedagang sepakat mengatakan, bahwa lonjakan harga pangan jenis jagung, terjadi akibat pengaruh banjir di daerah Konawe dan sekitarnya yang membuat pedagang di daerah itu banyak gagal panen.
Sejauh ini pedagang tak mau berspekulasi, soal dugaan adanya pihak yang memanfaatkan momen dengan sengaja memainkan harga dari maraknya kenaikan harga pangan sayur pasca banjir.
Dahlan
