KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Bulog Sulawesi Tenggara (Sultra) menyasar 5.500 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Kendari untuk penyaluran beras lokal. Hal tersebut sesuai arahan Gubernur Sultra agar ASN membeli beras kualitas premium yang berasal dari petani lokal.
Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sultra Siti Mardati Saing mengatakan, pihaknya sudah mencatat ada 5.500 ASN untuk penyaluran tersebut, namun baru 1.600 yang tersalur langsung karena sudah permintaan order (PO).
“Yang membeli baru 1 600, padahal banyak sekali ASN. Kami berharap sisanya mau segera membeli beras hal tersebut guna menyejahterakan petani lokal,” ujarnya ditemui di ruang kerjanya, Rabu (26/1/2022).
Dia mengatakan, satu kilogram (kg) beras dikenai biaya Rp10.000 guna menjaga kestabilan harga di pasar.
“Untuk penyaluran berasnya sendiri sudah dilakukan, sekarang berjalan dua minggu, sebenarnya semenjak tahun lalu sudah berjalan,” paparnya.
Dia juga mengatakan, sampai saat ini sudah ada PO sebanyak 16 ton. Untuk satu pegawai menerima 10 kg untuk satu bulan dengan harga Rp10.000/kg.
Dia berharap ASN bisa lebih banyak lagi mengambil beras di Bulog. Sebenarnya kalau ASN mengambil beras di Bulog tentunya akan sangat membantu.
“Karena kan fungsi Bulog itu untuk menyerap sebanyak-banyaknya beras petani, jadi semakin bertambah outlet atau makin banyak ASN yang mengambil di Bulog maka kami juga bisa meningkatkan kemampuan penyerapan beras petani lokal, karena beras yang kami salurkan merupakan beras petani lokal,” tutupnya. (bds*)
Reporter: M5
Editor: J. Saki
