KENDARI, DETIKSULTRA.COM-Masih adanya keluhan pembeli juga para pedagang terkait masih tingginya harga bawang putih di Kota Kendari, cepat direspon oleh Bulog Sultra.
Hal itu nampak dari pasar murah yang digelar di depan kantor Bulog. Bawang putih yang biasanya dijual seharga Rp 70.000 per Kg, namun bulog hanya menjual seharga Rp50.000 per Kg.
Kepala Bidang Pengadaan dan Operasional Pelayanan Publik Bulog Sultra, Abdul Mukti mengatakan, penyebab mahalnya harga bawang putih dipicu karena habisnya stok bawang putih didistributor.
[artikel number=3 tag=”petani,konsel”]
“Sepanjang pasokan didistributor banyak saya yakin harga akan stabil dan semoga tidak terjadi penimbunan-penimbunan yang mengakibatkan harga bawang putih akan semakin naik,” ungkapnya.
Abdul Mukti menambahkan, bahwa dengan pergerakan bulog yang mencari stok bawang putih akan membuat mafia penimbun bawang putih lebih hati-hati dan segera menyalurkan kepasaran sehingga harga menjadi stabil.
“Kalau dengar Bulog mencari bawang putih pasti mafia-mafia yang menimbun barangnya akan segera mengelontorkan kepasaran karena merasa banyak pesaingnya,” ungkapnya.
Reporter: Endah Novita Sari
Editor: Dahlan
