KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Harga pangan di pasaran, khususnya di pasar-pasar Kota Kendari rata-rata naik.
Hal ini tidak terlepas dari akibat banjir yang melanda beberapa wilayah di Sulawesi Tenggara. Akibat banjir tersebut, banyak fasilitas umum yang rusak.
Akibat fasilitas umum rusak seperti jembatan, para distributor sayuran dari dalam daerah dan luar daerah tidak dapat mendrop di Kota Kendari.
[artikel number=3 tag=”pasar,sembako”]
“Ini tidak terlepas dari bencana kemarin, jalan rusak, jembatan putus. Ya akibatnya para pemasok sayuran seperti bawang tidak dapat memasok disini,” ujar pedagang Pasar Andoonohu Kendari, Dani, Sabtu (22/6/2019).
“Stok pun terbatas, ya mau tidak mau kami harus naikkan harga. Adapun harga bawang putih dan merah berkisar pada Rp 60.000 perkilogram,” jelasnya.
Dani berharapa jalur transportasi yang sebelumnya tidak dapat dilewati kendaraan roda empat, kiranya pemerintah mengambil tindakan cepat. Sehingga pasokan pangan di Kendari tidak terbatas lagi.
“Pemerintah diharapkan secepatnya memperbaiki jalanan,” tandasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Rani
