Hari Ini Diresmikan Jokowi, Bendungan Ladongi Penopang Pertanian Berkelanjutan di Koltim

Redaksi28 Desember 2021

365

Hari Ini Diresmikan Jokowi, Bendungan Ladongi Penopang Pertanian Berkelanjutan di Koltim — Tampak Bendungan Ladongi, Koltim setelah pembangunan konstruksinya selesai dikerjakan. Presiden Jokowi sendiri yang akan meresmikan proyek dari Kementerian PUPR tersebut. Foto: istimewa

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Presiden Jokowi hari ini akan meresmikan Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Menurut Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Dinas Kominfo Sultra, Andi Syahrir, Presiden bersama rombongan akan tiba pada pukul 09.00 Wita di lokasi peresmian.

Jokowi bakal menggunakan helikopter dari Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Halu Oleo Kendari.

“Didampingi Pak Gubernur, durasi peresmian Pak Jokowi selama 45 menit ke depan, sehabis itu Pak Jokowi bertolak ke Solo, Jawa Tengah (Jateng) dengan agenda lain,” ujar dia, Selasa (28/12/2021).

Bendungan Ladongi yang sebentar lagi diresmikan Presiden Jokowi itu dibangun oleh kontraktor BUMN PT Hutama Karya (Persero) bekerja sama dengan kontraktor swasta nasional PT Bumi Karsa (KSO) dengan durasi lima tahun (2016-2021).

Biaya pembangunannya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui skema multi years kontrak tahun 2016-2021 senilai Rp1,14 triliun.

Pembangunan bendungan ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi aliran Sungai Ladongi sebagai sumber daya air di Kabupaten Koltim.

Bendungan Ladongi juga akan menahan aliran Sungai Ladongi dengan kapasitas tampung 45,95 juta m3 dan luas genangan serta area sabuk hijau sebesar 246,13 hektare (ha).

Nantinya air yang tertampung akan dimanfaatkan untuk mengairi areal sawah dengan layanan irigasi seluas 3.604 ha secara kontinyu di Kabupaten Koltim.

Bendungan ini juga berfungsi menyalurkan air saat musim kemarau guna mencegah terjadinya kekeringan pada areal persawahan sehingga dapat meningkatkan hasil produksi pertanian di daerah tersebut.

Selain dinikmati petani, Bendungan Ladongi juga memiliki manfaat sebagai sumber air baku sebesar 0,12 m3/detik serta potensi sumber pembangkit energi listrik sebesar 1,3 MW dan pariwisata yang dapat menumbuhkan ekonomi lokal.

Bendungan ini juga berfungsi sebagai pengendali banjir di wilayah hilir Sungai Ladongi dengan menahan air yang berlimpah saat musim hujan sebesar 132,25 m³/detik. (bds*)