MUNA, DETIKSULTRA.COM – Sumur minyak yang ditemukan di Desa Moolo, Kecamatan Batukara, Kabupaten Muna telah ditinjau langsung oleh Bupati Muna, Bachrun.
Bachrun bersama wakilnya La Ode Asrafil, serta Ketua DPRD Muna Muhamad Rahim turun langsung melihat kondisi sumur minyak yang ditemukan di lahan milik warga Desa Moolo itu pada Sabtu (24/05/2025)
Kata Bachrun, saat ini sampel minyak itu sementara diuji di Laboratorium Universitas Padjadjaran (Unpad).
“Sementara diuji di Laboratorium UNPAD. Kita tinggal menunggu hasil analisis sampelnya,” ujar Bachrun.
Pada kesempatan peninjauan sumur minyak tersebut, Bachrun bahkan mencoba membakar minyak menggunakan kayu yang telah dicelup dalam sumur.
Baca Juga:Â Warga Moolo Muna Temukan Kembali Sumur Minyak yang Sudah 40 Tahun Terlupakan
Hasilnya, api dengan cepat menyala dan mengeluarkan kepulan asap hitam tebal.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Muna, Akhmad Yani Biku menerangkan, wilayah Muna masuk dalam peta kawasan minyak geologi Nunu Oil Sep.
“Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan sejak tahun 1912 dan terakhir tahun 2007 silam, wilayah Muna masuk dalam peta kawasan minyak geologi Nunu Oil Sep,” ungkap Akhmad Yani Biku.
Diketahui, sumur minyak tersebut sudah ditemukan oleh warga sejak 40 tahun lalu.
Saat itu sebelum wilayah tersebut dialiri listrik, warga menggunakan minyak dari sumur tersebut sebagai bahan bakar lampu tembok.
Namun hingga saat ini belum ada informasi yang pasti apakah minyak itu dapat diolah atau tidak.
Kini area sumur minyak tersebut dijaga ketat oleh pemerintah desa setempat. Hal itu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan mengingat area tersebut mudah terbakar. (cds)
Reporter: Mukhtar Kamal
Editor: Biyan
