Muna Barat

TMMD Muna Diharapkan Dapat Berkesinambungan

Dengarkan

MUNA, DETIKSULTRA.COM – Program TNI Manunggal Bersama Masyarakat Desa (TMMD) yang ke-118 oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 1416 Muna resmi digelar. Kegiatan ini di buka langsung oleh Wakil Bupati Muna, Bachrun Labuta, yang berlangsung di lapangan sepak bola Manguntara, Kelurahan Danagoa, Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, Rabu (20/9/2023). Kegiatan ini akan berlangsung selama 30 hari mulai 20 September hingga 19 Oktober 2023. Program TMMD kali ini mengangkat tema sinergi lintas sektoral mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat semakin maju.

Bahrun Labuta mengatakan, program TMMD 2023 ini bercermin dari kesuksesan TMMD tahun sebelumnya yang menjadi motivasi pemerintah kembali mendorong dilaksanakannya program ini.

“Kita melihat TMMD sebelumnya cukup bagus itu cukup menjadi modal TMMD tahun ini. Semoga sukses,” ujarnya.

Menurutnya, keberhasilan TMMD tidak terukur dari fisiknya saja, tetapi juga dari perubahan yang dapat dirasakan masyarakat. Oleh karena itu, ia berharap agar pelaksanaan TMMD kali ini memiliki komitmen untuk memelihara dan mengoptimalkan pemanfaatan hasil-hasil pembangunan agar memberikan manfaat jangka panjang.

Selain itu, Bachrun mengajak agar  menyambut tim TMMD dengan baik dan memberikan mereka dukungan penuh dalam menjalankan tugas mulia, sehingga kegiatan ini berjalan dengan lancar. Dengan begitu, hasilnya akan memberikan kebahagiaan dan kesejahteraan bagi masyarakat Muna, serta pembangunan yang bermanfaat dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

“Mari kita menjaga semangat kebersamaan dan gotong-royong yang telah menjadi ciri khas bangsa kita, kita adalah satu keluarga besar, satu komunitas yang memiliki tanggung jawab bersama dalam membangun daerah ini,” harapnya.

Bertindak sebagai Komandan Satuan Tugas, Komandan Kodim 1416/Muna, Letkol Inf Gilles R.B Hogendorp, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Muna yang telah memfasilitasi terlaksananya program TMMD ini.

Ia optimis, dalam pelaksanaanya berjalan dengan baik karena dapat dukungan dari semua pihak termasuk masyarakat. Menurutnya, ini adalah program positif membangun desa dengan kebersamaan bergotong royong.

“Mari kita bangkitkan kembali budaya gotong royong,” imbuhnya.

Program TMMD merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah bersatu-padu membangun daerah sebagai upaya percepatan pembangunan dan peningkatan infrastruktur demi kesejahteraan masyarakat di pedesaan.

Jumlah anggota TNI yang siagakan sebanyak 150 personel. Untuk sasaran TMMD kali ini di tempatkan di Desa Tombula, Kecamatan Tongkuno. Karena selama ini daerah tersebut belum memiliki fasilitas pembangunan yang memadai. Terlebih, jika di musim hujan sejumlah rumah warga menjadi langganan banjir.

“Sudah puluhan tahun desa Tombula ini di genangi air jika datang musim hujan” sebutnya

Program TMMD di desa tersebut meliputi berbagai pekerjaan fisik, diantaranya pembuatan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 550 meter, pembuatan drainase panjang 413 meter, serta pembangunan talud 24 meter. Sedangkan non fisik terdiri dari penyuluhan tentang wasbang, bela negara, kesehatan, peternakan, narkoba, perikanan, lingkungan hidup, serta penyuluhan stunting dan posyandu.

Ia berharap, program ini dapat berkesinambungan dengan adanya tindak lanjut dari pemerintah, sehingga pembukaan jalan dan pembangunan benar-benar bermanfaat bagi akses distribusi hasil bumi dan lainnya. (bds)

 

Reporter: La Ode Darlan
Editor: Wulan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button