MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM – Tim peneliti dari Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari memberikan pelatihan kepada masyarakat Desa Napano, Kusambi, Kabupaten Muna Barat dalam membuat Virigin Coconut Oil (VCO).
Pelatihan ini diberikan kepada petani kelapa di desa tersebut, dengan tujuan meningkatkan sumber daya maupun peningkatan produktivitas para ibu-ibu rumah tangga.
Seorang tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Dr. rer.nat H Ahmad Zaeni mengungkapkan alasan dipilihnya Desa Napano, Kecamatan Kusambi, Muna Barat, dimana banyak potensi kelapa yang dihasilkan. Selain itu, murahnya daya jual kelapa juga menjadi alasan dilaksanakan pembinaan.
“Disana juga Masyarakat umumnya adalah petani. Salah satu produknya adalah kelapa dan masih banyak ibu-ibu rumah tangga yang masih kurang produktif. Olehnya itu kita dorong dengan pelatihan pembuatan produk VCO agar bisa bermanfaat,” katanya, Kamis (10/10/2019).
Pelatihan diberikan kepada masyarakat, kata Ketua Jurusan KIMIA Pascasarjana UHO ini, dalam rangka pemanfaatan sumber daya alam, yaitu buah kelapa menjadi suatu produk yang berkualitas.
Kemudian VCO ini merupakan minyak yang diperoleh dari daging buah kelapa tua segar yang diperas dengan atau tanpa penambahan air, tanpa pemanasan atau dengan pemanasan kurang dari 60°C dan aman dikonsumsi manusia (BSN, 2008).
Dijelaskannya, VCO dapat diproduksi secara sederhana karena membutuhkan alat dan bahan yang mudah didapatkan. Secara sederhana, VCO dapat diproduksi menggunakan metode fermentasi.
“Saya berharap adanya program PKM tersebut masyarakat memperoleh nilai tambah yang lebih besar, dan dapat dirasakan oleh masyakarakat Napano, sehingga dapat membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan petani kelapa pada khususnya sehingga akan berdampak terhadap perekonomian daerah setempat,” tukasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Rani