Masyarakat Antusias Sambut Program Seragam dan Alat Tulis Gratis Bagi Pelajar di Muna Barat
MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM – Masyarakat Muna Barat menyambut antusias adanya program seragam dan alat tulis gratis, termasuk juga makanan bergizi gratis (MBG).
Program MBG dan seragam gratis itu tertuang dalam program 100 hari kerja bupati dan wakil bupati terpilih. Setelah pelantikan bupati, seluruh OPD yang bertanggung jawab harus bekerja menyesuaikan dengan keuangan daerah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadikbud) Muna Barat, Ahmad Ramadhan, mengatakan bahwa pihaknya telah siap menjalankan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Muna Barat yang terpilih dengan melihat estimasi keuangan daerah.
Ia menuturkan, dalam program 100 hari kerja itu, pelajar di Muna Barat tidak hanya diberikan makanan gratis tetapi diberikan juga seragam gratis dan alat tulis gratis.
Namun, pelajar yang mendapatkan seragam gratis yaitu pelajar tingkat 1 sekolah dasar (SD) dan tingkat 7 (SMP kelas 1) ditambah dengan TK berstatus negeri yang ada di Muna Barat.
“Kita berikan seragam itu dari sepatu sampai topi, termasuk tas dan alat tulis, untuk TK kita berikan di 5 TK berstatus negeri, kami sudah siap menjalankan program tersebut,” ujarnya.
Sementara ketua tim penyusun visi misi, Jailuddin mengatakan program 100 hari bupati dan wakil bupati terkait pemberian seragam gratis itu, saat ini masih melihat beberapa ukuran seragam yang akan menjadi patokan untuk pengadaan seragam gratis tersebut.
“Kita takutkan jangan sampai pengadaan baju serta sepatu ini kebesaran sehingga pelajar SD kelas 1 dan SMP kelas 1 tidak menggunakan bantuan ini, kan harapannya bantuan ini bisa digunakan atau bermanfaat,” ujarnya saat ditemui di kantor Bupati, Jumat (7/2/2025).
Selanjutnya, penyaluran bantuan seragam gratis ini akan dilakukan oleh bupati dan wakil bupati terpilih saat ajaran baru telah tiba, sehingga bisa dana yang digunakan bisa bersumber dari pergeseran anggaran pada Juni atau Agustus 2025 mendatang.
Menanggapi program tersebut, masyarakat menunggu dengan antusias program pemberian seragam dan alat tulis gratis tersebut karena sangat membantu pengeluaran orang tua saat anak-anaknya memasuki tingkat sekolah yang baru.
“Ini sangat membantu kami sebagai masyarakat bawah karena nantinya kita anak-anak yang akan ke SMP dan SD akan mendapatkan pakaian gratis, apalagi ditambah dengan alat tulisnya karena pastinya harga buku pasti mahal lagi,” ujar seorang warga, Wa Utia.
Tak hanya itu, salah seorang warga, Kifli berharap program yang akan dijalankan tersebut akan konsisten karena ini juga membantu meningkatkan semangat pelajar untuk bersekolah, terlebih bagi anak-anak yang berasal dari masyarakat kurang mampu.
“Harapannya program ini berjalan dengan baik, ini pemantik semangat untuk pelajar, apalagi anak-anak yang tidak mampu, ini kita kadang kalau masuk ke jenjang berikutnya suka dikasih pakai baju bekas kakak-kakak tingkat sebelumnya,” pungkasnya. (cds)
Reporter: La Ode Darlan
Editor: Biyan
