Konawe SelatanRamadhan

Cegah Corona, Bupati Konsel Larang Warganya Mudik

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Bupati Konawe Selatan (Konsel), Surunuddin Dangga, melarang warganya yang tinggal di perantauan untuk tidak mudik di bulan Ramadhan (Puasa) dan Idul Fitri (Lebaran) tahun ini.

Hal ini dilakukan dalam rangka melindungi warga Konsel dari ancaman penularan wabah Virus Corona atau Covid-19, yang kini telah merebak diseluruh pelosok negeri.

“Mohon warga yang punya keluarga di luar melarang pulang dulu atau masyarakat Konsel yang bekerja ditempat lain untuk tidak mudik di bulan ramadhan ini, sayangi diri dan keluarga di kampung, mari bersama perangi penyebaran virus Covid-19,” Rabu (22/4/2020).

Lebih lanjut kata dia, imbauan untuk menunda mudik bagi warganya yang berada di perantauan saat bulan suci Ramadhan dan jelang Hari Raya Idul Fitri sangat berdasar, karena ditakutkan pemudik membawa virus yang dapat membahayakan keselamatan family yang didatanginya.

“Bukannya kita larang ketemu sanak famili, tetapi ini kan demi kebaikan bersama, jadi kalau rindu keluarga cukup manfaatkan teknologi dengan teleponan atau video call saja, dikhawatirkan kalo tetap nekat nantinya menularkan virus, apalagi orang tanpa gejalapun bisa membawa covid-19 tersebut yang tidak bisa kita deteksi kecuali melalui serangkain test,” lanjutnya.

Selain itu himbauan ini juga merupakan cara jitu memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang telah menelan ribuan korban jiwa diseluruh dunia.

“Namun jika ada warga yang barusan tiba atau terlanjur mudik, agar pihak keluarga melaporkan ke pihak terkait untuk dipantau dan mengarahkan bersangkutan mengisolasi dirinya selama 14 hari,” jelasnya.

Surunuddin juga menegaskan Pemda Konsel telah mengambil langkah-langkah preventif untuk mencegah penyebaran virus, seperti menerapkan protokol kesehatan, melakukan penyemprotan desinfektan, dan memperketat pemeriksaan di setiap pintu masuk baik melalui jalur laut maupun jalur darat perbatasan, termasuk di bandara dan terminal.

Selain itu, dirinya mengungkapkan, saat ini Pemda telah memberikan bantuan sembako dan lainnya hasil dari urunan berbagai pihak.

“Kami juga sedang menyiapkan anggaran melalui APBD dengan terlebih dahulu mendata warga yang terdampak ataupun warga yang belum menerima bantuan dalam bentuk program apapun, untuk diberikan bantuan baik berupa Bansos tunai maupun Bantuan Langsung Tunai (BLT),” tukasnya.

Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button