kesbangpol sultra
Konawe SelatanPolitik

Caleg Terpilih Dapil Sultra 2 Didominasi Wajah Baru, Sisakan Nurlin Surunuddin sebagai Petahana

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) baru saja menyudahi rapat pleno penetapan rekapitulasi suara hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, di salah satu hotel di Kota Kendari, Minggu (10/3/2024) malam.

KPU menetapkan calon legislatif (Caleg) peraih suara terbanyak, dan yang berpotensi menduduki kursi anggota DPRD Sultra periode 2024-2029. Salah satunya di Daerah Pemilihan (Dapil) Sultra 2 Konawe Selatan (Konsel)-Bombana, dengan komposisi delapan kursi.

Dari delapan orang yang terpilih sesuai hasil pleno rekapitulasi suara KPU Sultra, hanya Nurlin Surunuddin (Golkar), petahana yang berhasil mempertahankan posisinya di legislatif Sultra untuk periode 2024-2029.

Sementara tujuh petahana lainnya, seperti Asrizal Pratama Putra (PAN), Bustam (Gerindra), Abdul Rahman (Golkar), Ilham Akbar Kadir (PPP), Asrin (PKS), dan Sarlinda Mokke (Demokrat), harus merelakan posisinya direbut oleh kompetitor di partai mereka masing-masing, usai kalah perolehan suara.

Sedangkan Hasrat (PDI-P) tidak maju di Pileg DPRD Provinsi Sultra, melainkan bertarung satu tingkat di atasnya, yakni di Pileg DPR RI Dapil Sultra, dengan tetap menggunakan PDI-P sebagai kendaraan politiknya.

Menariknya lagi, dari tujuh partai politik yang menguasai delapan kursi, plus Partai Golkar yang mendulang dua kursi di Pileg 2019 lalu, Golkar mesti puas dengan hasil satu kursi, setelah Gerindra keluar sebagai partai pendulang suara terbanyak.

Sehingga, partai besutan Prabowo Subianto ini mendapat jatah dua kursi di Dapil Konsel-Bombana di Pileg 2024. Kendati demikian, Golkar masih menempatkan Nurlin Surunuddin menjadi peraih suara individu terbanyak dengan raihan 22.980.

Kejutan lainnya, dua partai politik PPP dan PAN di pemilihan sebelumnya, masing-masing mengantarkan kadernya duduk di legislatif, juga mesti merelakan posisi itu diambil alih Partai NasDem dan PBB.

Artinya dengan gagalnya mengamankan kursi legislatif, PAN dan PPP tak ada lagi perwakilan di DPRD Sultra periode 2024-2029 untuk Dapil 2 Konsel-Bombana.

Adapun caleg terpilih Dapil 2 Konsel-Bombana di Pileg 2024, berdasarkan hasil pleno rekapitulasi suara KPU Provinsi Sultra, kursi pertama Andi Syarifuddin suara diperoleh 12.166 dari total suara Partai Gerindra 50.094.

Kursi kedua, Nurlin Surunuddin, Partai Golkar yang berhasil mendapat suara terbanyak dengan 22.980 dari total suara partai 47.373. Kursi ketiga, milik Tya Roysman dari Partai Gerindra dengan suara dimiliki 11.172 dari total suara partai 25.605.

Kursi keempat, jatuh pada caleg Partai NasDem, Suparjo dengan perolehan suara 8.979 dari total suara partai 24.124. Lalu kursi kelima, Aflan Zulfadli caleg PKS yang berhasil menjungkalkan petahana dengan suara didapatkan sebanyak 8.4.25 dari total suara partai 22.569.

Selanjutnya, kursi keenam, jadi milik PBB dengan nama caleg Abdul Malik, setelah menjadi peraih suara terbanyak di partainya dengan 7.447 dari suara total partai 21.527.

Kursi ketujuh, diberikan kepada caleg Demokrat, Wahyu Sulaeman dengan suara 5.617 dari total suara 17.883. Sedangkan kursi terakhir, diambil caleg Partai Gerindra, Hasmawati dengan suara diperoleh 8.352 dari total suara. (bds)

 

Reporter: Sunarto
Editor: Biyan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

AJP ASLI Pilwali Kendari 2024