MUNA, DETIKSULTRA.COM – Aktivitas bongkar muat curah kering di kawasan Pelabuhan Nusantara Raha menjadi perhatian serius Satlantas Polres Muna.
Pasalnya, aktivitas muat kerikil itu kian meresahkan warga. Karena sisa material yang jatuh di jalan raya.
Kapolres Muna, AKBP. Muifin melalui Kasat Lantas, Iptu Yusran Yoyo mengatakan, sisa-sisa material yang berhamburan di jalan raya dapat membahayakan pengguna jalan, sehingga pihaknya akan melakukan sidak langsung di kawasan bongkar muat. Ke depan, jika masih berhamburan di jalan raya, pihaknya akan melakukan tindakan tegas berupa tilang di tempat.
“Sudah meresahkan pengguna jalan, makanya kita trun cek di lapangan. Kali ini kita masih berikan kebijakan berupa imbauan,” kata Yusran pada sejumlah awak media, Senin (31/7/23).
Di hadapan para sopir, Yusran mengingatkan agar pemuatan material curah kering tidak lagi berhamburan di jalan raya.
“Bila imbauan ini tidak diindahkan kita ambil langkah tegas,” ucapnya.
Sementara itu, salah satu sopir truk pengangkut curah kering yang tak mau disebut identitasnya mengatakan, tidak mengetahui pemilik material. Ia hanya membawa material tersebut ke lokasi proyek pembangunan Kantor DPRD Muna Barat.
“Ini untuk material pembangunan Kantor DPRD Muna Barat,” ungkapnya. (bds)
Reporter: Rasyid Suyoto
Editor: Wulan
