kesbangpol sultra
HeadlineHukumPolitik

Rusda-Sjafei Melenggang ke Pilgub Sultra

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Rusda Mahmud – Sjafei Kahar akhirnya melenggang ke Pilgub Sultra. Sebelumnya, pasangan ini dikabarkan kandas di tengah jalan karena tidak mencukupi koalisi partai sesuai dengan yang disyaratkan.
Kejutan dari pasangan Rusda-Sjafei diberikan jelang pendaftaran di KPU Sultra yang sudah akan dimulai sejak tanggal 8 sampai 10 Januari 2018.
Sukryaman, Juru Bicara dari pasangan Rusda-Sjafei mengatakan bahwa pasangan ini sudah mengantongi cukup pintu sesuai dengan peraturan Undang-undang.
“Hari ini secara resmi DPP PPP akan menyerahkan dukungan resmi yang akan diberikan kepada Rusda-Sjafei, “terangnya kepada Detiksultra.com, Minggu (7/1/2018).
Ukhy, sapaan akrabnya menegaskan jika pernyataan Ketua DPW PPP Sultra, Rasyid Syawal yang memberikan komentar bahwa PPP tidak memberikan dukungan kepada Rusda-Sjafei sama sekali tidak berdasar. “Dukungan secara resmi sudah ada, hari ini akan dipertegas oleh DPP dan akan melakukan konfrensi pers secara langsung, “tegasnya.
Selain PPP, kata Ukhy, PKB juga akan mendukung Rusda-Sjafei, sehingga tidak ada lagi kendala bagi pasangan ini untuk tampil dalam PIlgub Sultra.
Ia menambahkan bahwa sekitar lima hingga enam partai akan bergabung memberikan dukungan kepada Rusda-Sjafei. “Jadi bukan hanya yang punya kursi, tapi partai non seat juga akan mendukung kami, total keseluruhan kalau bukan lima, ada enam yang akan bergabung, “tambahnya.
Sebelumnya, Partai Demokrat yang memiliki perolehan enam kursi telah memberikan rekomendasi kepada pasangan Rusda-Sjafei, dengan bergabungnya PPP dan PKB, maka pasangan Rusda-Sjafei juga bisa melenggang ke Pilgub Sultra bersaing bersama dua calon lainnya yakni Asrun-Hugua dan Ali Mazi-Lukman Abunawas.
Reporter: Ilmi
Editor: Ann

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

AJP ASLI Pilwali Kendari 2024