KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Anggota DPRD Kota Kendari periode 2019-2014 sudah dilantik, dan resmi menerima gaji perdana sekitar Rp30 juta.
Beredar informasi, sejumlah anggota DPRD sudah ditawarkan kredit pinjaman tunai bank dengan jaminan SK Anggota DPRD Kendari.
Dengan kredit tersebut anggota DPRD bisa membawa pulang uang tunai puluhan juta hingga miliaran rupiah, tergantung besaran permohonan ke bank.
Menanggapi informasi itu, salah satu anggota DPRD Kota Kendari, Andi Sulolipu, mengaku kurang tahu persis soal ada rekannya yang bakal menggadaikan SK, karena soal kredit pinjam meminjam adalah pribadi-pribadi.
“Saya kurang tahu soal itu, apakah ada anggota yang mau,” ujar Sulolipu di Gedung Paripurna DPRD Kendari, Jumat (6/9/2019).
Yang pasti kata ketua Fraksi PDIP itu, ia tak berpikir untuk menjaminkan SK di bank mengingat soal kredit merupakan beban yang harus dikembalikan secara bertahap.
Apalagi pertimbangannya belum ada yang sifatnya mendesak untuk didanai.
Ketua Fraksi PDIP di Dewan Kendari ini tegas mengungkap bahwa seluruh biaya dirinya maju di DPRD murni dana pribadi, sehingga tak ada beban untuk pengembalian kepada siapapun.
Di DPRD, Andi Sulolipu, bakal melaksakan tugas-tugas kedewanan dengan hati yang ikhlas.
Dahlan
