KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Tujuh remaja di Kota Kendari terpaksa diamankan kepolisian.
Mereka diamankan, karena nekat menggelar balapan liar ditengah keseriusan pemerintah mengimbau seluruh masyarakat tak keluar rumah ditengah wabah virus corona.
Ketujuh remaja tersebut ditangkap saat sedang kumpul-kumpul tengah persiapan aksi balapan liar di Jalan Abdullah Silondae pada Sabtu, 28 Maret.
Kapolsek Mandonga, AKP I Ketut Arya Wijanarka saat dikonfirmasi mengamankan remaja itu, saat sedang berpatroli mengimbau masyarakat waspada penyebaran corona.
Ditengah patroli, polisi mendapati aksi balapan liar dan langsung bertindak.
BACA JUGA :
“Sebelumnya kami melakukan patroli yang dibantu oleh Sat Sabhara Polres Kendari, yang kemudian mendapatkan informasi adanya balap liar sehingga tim gabungan pun bergegas kelokasi dan menutup akses jalan yang biasa digunakan oleh para pelaku dan membubarkan kerumunan,” tukasnya, Minggu(29/3/2020).
Saat melakukan penutupan akses jalan, pelaku balap liar pun berupaya melarikan diri dari pengejaran aparat dengan melawan arus lalulintas.
Aksi kejar-kejaran tersebut tim gabungan berhasil mengamankan tujuh unit motor bersama pengendaranya.
“Setelah diamankan kami bawa ke Polsek Mandonga yang selanjutnya diproses di Sat Lantas Polres Kendari guna diproses lebih lanjut,” ungkapnya.
Diketahui, dari penangkapan tersebut ketujuh tersangka mayoritas berstatus anak dibawah umur.
Reporter: Gery
Editor: Dahlan
