KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kasus campak dan rubella masih banyak ditemukan di Indonesia. Perlu adanya percepatan untuk mencapai target eliminasi penyakit tersebut.
Penyakit campak dan rubella dapat membuat penderita mengalami buta dan tuli. Namun penyakit ini dapat dicegah melalui imunisasi.
Bulan Agustus imunisasi measless rubella (MR) diberikan gratis untuk anak usia sekolah dimasing-masing sekolah. September nanti, vaksin ini akan diberikan di Posyandu, Puskesmas dan fasilitas layanan kesehatan lainnya untuk bayi dan anak yang belun bersekolah dan usia sekolah yang tidak bersekolah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Rahminingrum mengatakan, imunisasi MR harus menjangkau seluruh anak dan bayi berusia 0-15 Tahun. Pemberian vaksin tersebut, tanpa memandang status imunisasi sebelumnya.
“Dalam artian bayi atau balita tahun lalu sudah diimunisasi itu tetap akan diimunisasi kembali. Kecuali bayi atau balita yang melaksanakan imunisasi di bulan yang sama. Misalnya si A sudah melaksanakan vaksinasi di bulan Agustus ini nanti maka si A tidak diperkenankan untuk diimunisasi kembali di bulan yang sama,” katanya.
Sementara jika ada bayi dan anak yang belum melakukan imunisasi, maka petugas Puskesmas dan Posyandu akan melakukan door to door.
Lebih lanjut, vaksin yang digunakan telah mendapat rekomendasi dari WHO dan izin edar dari Badan POM. Vaksin MR 95 persen efektif mencegah campak dan rubella. Vaksin ini aman dan telah digunakan lebih dari 141 negara.
Reporter: Ningsih
Editor: Ann