SNMPTN, Sekolah Diharapkan Tidak Manipulasi Data Siswa
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) telah dimulai sejak 13 Januari 2018 lalu.
“Tahapan dari SNMPTN itu, pertama, pengisian dan validasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS), pendaftaran SN (Seleksi Nasional) dan pengumuman hasil seleksi. Pengisian verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa itu dimulai tanggal 13 Januari sampai 10 Februari 2018,” jelas Kabid Humas Universitas Halu Oleo, La Ode Abdul Hamdan Hakim Rabu (24/1/2018).
Dijelaskannya, SNMPTN merupakan seleksi masuk perguruan tinggi negeri dengan mengandalkan catatan prestasi dan portofolio siswa, sedangkan SBMPTN akan dilaksanakan dengan sistem Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Selain kedua jenis seleksi tersebut, terdapat jalur seleksi mandiri dimana proses seleksi dan penentuan hasilnya diserahkan pada masing-masing rektor perguruan tinggi negeri.
La Ode Abdul Hamdan Hakim melanjutkan, setelah selesai PDSS, akan dibuka pendaftaran SNMPTN mulai tanggal 21 Februari sampai 6 Maret 2018, dan hasilnya akan diumumkan 17 April 2018.
“Ujian tertulis SBMPTN akan dilaksanakan pada hari Selasa 8 Mei 2018, itu, setelah itu dilanjutkan dengan tes keterampilan mulai tanggal 9 sampai 11 Mei. Hasilnya diumumkan pada Selasa 3 Juli 2018,” jelas La Ode Abd. Hamdan Hakim.
Hamdan Hakim berharap, kegiatan Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) yang sekarang sedang berlangusung di sekolah-sekolah, tidak ada manipulasi nilai. “Dibutuhkan kejujuraan dalam pengisian oleh sekolah-sekolah supaya kedepannya kita dapat menghasilkan mahasiswa yang berkualitas. Takutnya pihak sekolah memanipulasi nilai siswa. Pihak Kemenristek sangat berharap itu tidak terjadi,” tandasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Rani