Sekolah Lapang Cuaca, BMKG Wajibkan 3M Kepada Nelayan
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, menggelar sekolah lapang cuaca nelayan (SLCN), yang diikuti puluhan nelayan dan penyuluh perikanan Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (22/10/2020).
Sekolah lapang cuaca nelayan juga dilaksanakan untuk memberi informasi tentang cuaca dan IKLIM perairan agar nelayan mengetahui waktu melaut yang baik, dengan harapan bisa mendapatkan hasil tangkapan ikan yang melimpah.
Dengan sekolah lapang cuaca, para nelayan juga paham dengan kondisi perairan dengan gelombang lautnya, sehingga menghindari bahaya kecelakaan laut akibat cuaca ekstrem perairan.
Dalam gelar sekolah lapang cuaca nelayan ini, BMKG Kendari menjalankan protokol kesehatan 3M, dimana peserta wajib mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Ramlan, menjelaskan protokol kesehatan selama kegiatan wajib diterapkan untuk menghindari ancaman penularan wabah corona.
Gelar kegiatan dengan menjalankan 3M seperti ini, kata Kepala BMKG, sudah jadi adaptasi kebiasaan baru ditengah suasana masa pandemi.
“Kita terapkan protokol kesehatan 3M kepada peserta untuk menangkal penularan wabah corona,” katanya.
Terkait kegiatan sekolah lapang cuaca nelayan ini, lanjutnya, sangat penting diketahui nelayan karena jadi patron mereka aman saat melaut, bisa mengetahui titik perairan dengan ikan yang banyak, sehingga hasil tangkapan melimpah membuat nelayan sejahtera.
Sementara itu, peserta sekolah lapang cuaca nelayan, La Ode Sidiq, menilai penting pengetahuan cuaca dengan kondisi iklim perairan.
Nelayan asal Muna ini mengaku, akan mengaplikasi pengetahuan cuaca BMKG, agar bisa mendeteksi spot jumlah ikan yang melimpah.
La Ode Sidiq juga mengparesiasi BMKG yang melaksanakan kegiatan dengan protokol kesehatan secara ketat, sehingga mereka aman selama mengikuti kegiatan.
“Baguslah kita ikuti kegiatan, dapat infomrasi berharga dan kita juga aman corona karena protokol kesehatan disini,” tukasnya.
Reporter: Dahlan
Editor: Via