KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Kesehatan Kota Kendari mengungkapkan saat ini program keluarga sehat sudah mencapai 50 persen. Keluarga sehat adalah keluarga yang setiap anggotanya berada dalam kondisi yang sejahtera. Baik dari segi dari fisik maupun mental sehingga dapat hidup normal secara sosial dan ekonomi di tengah masyarakat lainnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Rahminingrum mengungkapkan, sebuah keluarga dikategorikan sehat apabila memenuhi 12 indikator. 12 indikator tersebut yakni keluarga mengikuti program Keluarga Berencana (KB). Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan, bayi mendapat imunisasi dasar lengkap dan mendapat air susu ibu (ASI) eksklusif.
Lalu, balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan. Penderita tuberkulosis paru mendapatkan pengobatan sesuai standar. Penderita hipertensi melakukan pengobatan secara teratur. Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak ditelantarkan.
Berikutnya, anggota keluarga tidak ada yang merokok. Keluarga sudah menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), mempunyai akses sarana air bersih, dan mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat.
“Kalau sudah memenuhi 12 indikator itu maka dikategorikan keluarga sehat,” ujar Rahminingrum, Rabu (20/7/2022).
Ia juga mengatakan, selain keluarga sehat, ada juga keluarga kategori pra sehat yang kini mencapai 48,5 persen dan 1,5 persen kategori belum sehat.
“Jadi untuk indeks penilaian keluarga sehat yakni di atas 0,8, lalu untuk keluarga pra sehat yakni antara 0,5 hingga 0,8 dan kategori belum sehat itu indeks penilaiannya di bawah 0,5,” jelasnya.
Indeks Keluarga Sehat (IKS) adalah perhitungan kedua belas indikator keluarga sehat dari setiap keluarga yang besarnya berkisar antara 0 sampai dengan 1. Keluarga yang tergolong dalam keluarga sehat adalah keluarga dengan IKS lebih dari 0,8. (bds)
Reporter: Zubair
Editor: Wulan Subagiantoro
