KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulawesi Tenggara (Sultra) terus masifkan edukasi ke pemilih pemula untuk menggunakan hak suaranya di Pilkada 2024.
Edukasi tersebut sangat penting bagi pemilih pemula sebab mereka juga telah sah untuk menggunakan hak suara dalam memilih kepala daerah agar tidak golput.
Plt Kepala Badan Kesbangpol Sultra, La Ode Muh Al Basyir Yamin Putra, mengatakan, pihaknya bersama stakeholder terus melakukan sosialisasi guna meningkatkan partisipasi pemilih pemula.
“Tahun ini kami melaksanakan dua kegiatan yaitu sosialisasi di Kota Baubau dan Kabupaten Wakatobi pada tanggal 3 Oktober sampai 5 Oktober 2024,” katanya di Kantor Gubernur Sultra, Selasa (1/10/2024).
Menurutnya sosialisasi serta edukasi yang diberikan tersebut bertujuan agar mereka tidak golput dan bisa memahami pentingnya suara mereka untuk perbaikan dan kemajuan Sultra.
Al Basyir menuturkan berdasarkan data dari Kesbangpol Sultra, partisipasi pemilih pemula dalam pemilihan umum yang digelar Februari 2024 lalu telah mencapai 99 persen.
“Artinya berdasarkan data ini, mereka sangat antusias mengikuti pemilu. Karena hal ini merupakan perdana bagi mereka untuk kemajuan bangsa,” terangnya.
Sedangkan satu persen sisanya yang belum ikut berpartisipasi karena belum terekam dalam KTP elektronik atau KTP-el.
Sehingga untuk mendorong hal tersebut Kesbangpol terus melakukan komunikasi bersama dukcapil agar para pemilih ini bisa menyalurkan suaranya.
“Kami berharap partisipasi pemilih pemula dalam Pilkada 2024 di Sultra dapat meningkat secara signifikan, serta menciptakan pemilih yang lebih cerdas dan kritis dalam menentukan pilihan mereka,” pungkasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data yang dirilis Dukcapil pada akhir 2023, pemilih pemula di Sultra dalam Pemilu berjumlah 73.262 jiwa.
Sedangkan data terbaru berdasarkan rilis dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pilkada 2024 berjumlah 12.063 jiwa. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan
