KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sultra, Harmin Ramba, membeberkan tiga upaya dalam menghadapi pesta demokrasi atau pemilu pada tahun 2024 mendatang.
Dalam gelaran tersebut ada beberapa yang mesti diperhatikan dalam menjaga kondusifitas di dalam sosial politik masyarakat.
Kata Harmin, dalam pesta demokrasi tersebut tentunya akan ada gesekan ataupun benturan.
Tugas dari kesbangpol sendiri yaitu ada namanya deteksi dini, dimana hal-hal diupayakan dalam mencegah konflik horisontal.
“Dalam menghadapi pesta demokrasi itu yang pertama adalah Kesbangpol akan melakukan dengan cara penguatan dan pembinaan pendidikan politik ke masyarakat serta pemuda,” katanya di salah satu hotel di Kendari, Senin (15/5/2023).
Harmin menambahkan, tujuan pembinaan ini untuk memberikan pendidikan tata cara berpolitik yang baik dan benar sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Kemudian upaya yang kedua adalah Kesbagpol terus melakukan sosialisasi kepada calon pemilih pemula seperti di tingkat SMA hingga mahasiswa.
“Artinya dalam sosialisasi ini bagaimana pentingnya partisipasi pemilih pemula dalam pesta demokrasi, bagaimana berdemokrasi yang baik,” tuturnya.
Upaya berikutnya yakn terus melakukan rapat koordinasi bersama forum kerukunan umat beragama, serta teman-teman dari Organisasi Masyarakat (Ormas) di wilayah Sultra.
Selain itu, menjelang pesta demokrasi ini, Kepala Kesbangpol Sultra berpandangan bahwa walau ada gesekan nantinya, namun konflik horisontal tersebut tidak berpotensi adanya perpecahan.
“Konflik ini yang kita lihat hanya perbedaan pendapat saja terkait pilihan dalam pesta demokrasi, untuk itu tugas kami meminimalisir terjadinya konflik yang lebih lagi,” tutupnya. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Wulan
