Kendari Masih Status Siaga Darurat Bencana
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Status siaga darurat bencana di Kota Kendari masih akan berlangsung hingga 07 Juli 2018 mendatang. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari telah mengeluarkan status siaga darurat bencana terhitung sejak 25 Juni 2018.
“Untuk status, kalau kembali ke siaga tidak mungkin. Yang bisa selesai atau diperpanjang,” kata Muhammad Erwin Kasi Penyelamatan, Evakuasi dan Penanggulangan Pengungsi BPBDKota Kendari, Selasa (3/7/2018).
Menurut, Muhammad Erwin penentuan perpanjangan atau tidaknya bergantung pada kondisi cuaca ke depan.
“Memastikan prakiraan cuaca, kami selalu berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofosika (BMKG) Stasiun Maritim Kendari,”katanya.
Nantinya jika diputuskan untuk selesai darurat bencana, maka akan memasuki tahap pemulihan.
“Bilamana kondisi cuaca tidak bersahabat, dalam beberapa hari ini, status siaga masih akan terus diperpanjang, hingga 10 hari sampai 21 hari ke depan,”terangnya.
Sementara itu, perhitungan kerugian akibat curah hujan yang tinggi, hal ini memicu meluapnya kali wanggu terjadi bencana banjir di beberapa titik ditaksir mencapai Rp2 miliar.
Selain itu, musibah banjir yang menimpa warga yang tinggal di bantaran wanggu sebanyak 983 jiwa di Kelurahan Lepo – lepo, kecamatan Baruga itu, mengungsi di posko pengungsian.
Reporter: Ningsih
Editor: Fizi