KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kota Kendari menjadi salah satu daerah yang dicanangkan sebagai wilayah zona keselamatan transportasi.
Dalam pencanangannya, Kota Kendari bergabung bersama dengan Kabupaten Konsel, karena terdapat Bandara Haluoleo masuk dalam kedua wilayah tersebut.
Sementara daerah lainnya yang juga masuk dalam zona keselamatan Kota Baubau, Kabupaten Kolaka, Wakatobi dan Muna Barat (Mubar).
“Jadi seluruhnya ada enam wilayah kabupaten/kota se-Sultra yang masuk dalam zona keselamatan,” tutur Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sultra Hado Hasina.
Penetapan keenam daerah tersebut menjadi zona keselamatan transportasi karena memiliki simpul transportasi yang lengkap, mulai dari jalur laut, udara dan darat.
Dengan tujuan dari pencanangan ini untuk mewujudkan kelola pelayanan transportasi yang selamat, nyaman dan ramah lingkungan.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Kendari, H Sulkarnain K, mengapresiasi pemerintah provinsi sebab daerah pimpinannya turut masuk sebagai wilayah zona keselamatan.
Walaupun begitu, dengan pencanangan ini, Sulkarnain tetap meminta kepada seluruh masyarakat Kota Kendari agar turut bersinergi dan mendukung program tersebut dengan menciptakan dan mempertahan budaya tertib berlalulintas.
“Karena tidak cukup hanya menyediakan sarannya, tetapi juga masyarakat harus dapat mendukung dengan budaya tertib transportasi, karena dengan begitu nanti sarana akan optimal,” pintanya.
Wujud mendukung program keselamatan ini, pihaknya sudah memasang beberapa CCTV di persimpangan lampu merah, seperti pada lampu merah Eks MTQ square. Ini dilakukan untuk menghadirkan rasa aman dan keselamatan bagi pengguna jalan saat berkendara maupun pengguna jalan.
Pemerintah kota akan melakukan koordinasi melui dinas perhubungan provinsi untuk mengoptimalkan program ini.
Reporter: Musdar
Editor: Sumarlin
