FKPT Sultra Imbau Waspada Berita Hoaks
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Sulawesi Tenggara menyelenggarakan literasi digital. Hal ini dilakukan guna menangkal radikalisme dan terorisme di masyarakat.
Kegiatan bertemakan “saring sebelum Sharing” ini untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan cegah paham radikalisme dan terorisme di lingkungan masyarakat.
Pemahaman diberikan menyusul maraknya isu radikalisme yang ideologinya sudah merambah lembaga, dan kalangan masyarakat. Seperti ormas, kampus mahasiswa hingga pelajar.
Baca Juga: Bahas Masalah Kependudukan, BKKBN Temu Kerja dengan OPD 17 Kabupaten/Kota
Ketua FKPT Sultra, H Muslim menyatakan, paham radikal tidak hanya diwaspadai dari gerakan riil yang berupaya menggoyang ideologi nasional pancasila. Tetapi juga sangat intens dicegah melalui media sosial.
Diperlukan kehati-hatian bagi masyarakat untuk memilih sumber informasi. Tidak mudah percaya berita yang mengandung hoaks, apalagi menyebarkan dengan fasilitas digital.
“Di era serba digital ini, kita perlu waspada dengan informasi yang ada medsos. Karena adanya berita hoaks yang menyebar paham radikalisme,” ucap Muslim Kamis (18/10/2018).
Baca Juga: Kemenkum Ham Sultra Waspadai Pelarian Napi dari Palu
Sejauh ini, upaya pencegahan paham radikalisme juga digaungkan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sultra melalui penandatanganan nota kesepahaman dengan FKPT.
Harapannya, sinergitas yang terbentuk dapat direalisasikan dalam aksi program pembinaan pemasyarakatan.
Pengurus FKPT Sultra sendiri terdiri atas para tokoh masyarakat, akademisi, tokoh adat, ormas, media, pemuda, perempuan, dan unsur pemerintah daerah.
Reporter: Dahlan
Editor: Ann