Dukung Sikap Gubernur Soal Penunjukan Pj Bupati, DPRD Sultra Siap Bertandang ke Kemendagri
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Polemik penunjukan Pj Bupati Buton Selatan (Busel) dan Muna Barat (Mubar), tanpa mempertimbangkan usulan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), belum berakhir.
Baru-baru ini, dua Pj Bupati rekomendasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), batal dilantik, lantaran orang nomor satu di Bumi Anoa (Gubernur Sultra, red) tak terima keputusan tersebut.
Bahkan, Gubernur Ali Mazi dijadwalkan akan menemui Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, guna membahas ulang terkait usulannya yang tidak masuk dalam pertimbangan Kemendagri, justru menunjuk pejabat yang tak sesuai usulan.
Polemik ini pun menjadi pusat perhatian publik, bahkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra. Tentunya kali ini, sikap Gubernur, didukung secara penuh oleh DPRD.
Ketua DPRD Sultra, Abdurrahman Saleh saat membuka rapat sidang paripurna yang dihadiri Ali Mazi, Kamis (25/5/2022) kemarin, mengatakan dengan tegas bahwa pihaknya mendukung langkah Ketua DPW NasDem Sultra itu.
“Kami dari DPRD mendukung tindakan dan sikap gubernur yang mempersoalakan penunjukan pj di Sultra oleh kemendagri,” ungkapnya.
Menurut dia, Kemendagri harusnya memahami dan mematuhi aturan dalam mekanisme penunjukan Pj Bupati yang bersifat sementara.
Dinyatakannya, terkait dukungan DPRD jangan ditafsirkan sebagai bentuk politisasi. Bamun yang harus dipahami bahwa dalam menjalankan sistem ketatanegaraan harus sesuai dengan aturan berlaku.
“Jangan kita mau dipressure (tekan) seperti ini, kalau ini terus terjadi, nda usah ada pengusulan pj lagi. Untuk itu kami sangat mendukung langkah gubernur untuk terlebih dahulu membicarakan penujukan pj ini,” jelasnya.
Ditambahkannya, dukungan ini bukan hanya sekedar sebatas lisan, tetapi 45 anggota DPRD Sultra, siap berangkat dan bertandang menyusul Gubernur Sultra Kemnedagri. Meski waktunya tak disebutkan secara detail.
“Kita mendesak kemendagri, untuk jangan menunjuk penjabat yang bukan dari usulan Gubernur Ali Mazi,” tukasnya.
Sebagai informasi, kedua kepala daerah sementara yang pelantikannya ditunda Gubernur Ali Mazi yakni Pj Bupati Mubar, DR. Bahri dan Pj Bupati Busel, La Ode Budiman.
Reporter: Sunarto
Editor: Via