KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Kesehatan Kota Kendari mencatat ada dua kecamatan di Kota Kendari sentuh angka Demam Berdarah Dengue (DBD) tertinggi selama April 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg Rahminingrum mengatakan, terdapat dua kecamatan angka DBD tertinggi yakni Kecamatan Wua-Wua dan Kecamatan Baruga.
“Dua kecamatan tercatat ada sebanyak 17 kasus DBD selama April 2022,” ucapnya di Kendari, Selasa (19/4/2022).
Dia mengatakan, saat ini total DBD di Kota Kendari ada 96 kasus yang tersebar di 11 kecamatan dan satu meninggal dunia.
Lanjut dia, dari 96 kasus DBD tersebut diantaranya yakni, Kecamatan Kendari tujuh kasus, Kecamatan Kendari Barat 16 kasus, lalu Kecamatan Puuwatu 15 kasus, dan Kecamatan Mandonga ada dua kasus.
Lalu, Kecamatan Kadia 12 kasus, Kecamatan Wua-Wua 17 kasus, Kecamatan Baruga 17 kasus, Kecamatan Kambu nol kasus, Kecamatan Poasia 10 kasus, terakhir Kecamatan Nambo dan Kecamatan Abeli nol kasus.
Dia mengaku, pihak kesehatan saat ini masih berupaya menyosialisasikan kepada masyarakat, lewat komunikasi, informasi, dan edukasi sebagai langkah awal dalam mencegah peluasan kasus DBD.
“Bersihkan lingkungan masing-masing upayakan tidak ada satu jentik nyamuk pada rumah maupun di sekeliling kita,” Ucapnya.
Dia menambahkan, untuk mengurangi penyakit yang terjadi akibat perubahan cuaca, kesadaran menjaga lingkungan sangat diperlukan.
Reporter: Zubair
Editor: Via
