KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sultra, Dr LM Bariun, berang dan sangat menyayangkan Cabang Olahraga Bulutangkis tak dipertandingkan pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2021.
Dari 24 cabang olahraga (Cabor) yang didaftar bertanding, hanya enam Cabor saja yang dilombakan pada POPDA tingkat Provinsi Sultra.
Ke enam Cabor yang bakal dipertandingkan itu diantaranya Sepak Takraw, Tenis Meja, Karate, Atletik, Kempo dan Silat. Sementara Cabor lain seperti Dayung termasuk Bulutangkis tidak ikut serta.
LM Bariun mengungkapkan kekecewaannya atas tidak ikut bertandingnya Cabor Bulutangkis dan belasan Cabor lainnya.
Padahal kata dia, Bulutangkis merupakan olahraga bergengsi dan jadi andalan Sultra setiap ajang tanding olahraga, sebab banyak atlet handal bisa jadi calon juara di level daerah bahkan nasional.
“Sultra hanya mengikuti enam Cabor saja dari 24 Cabor yang ditawarkan. Ini penurunan. Padahal tahun sebelumnya hampir semua Cabor diikutkan bertanding,” kata Bariun, Selasa (23/3/2021).
Bariun mengingatkan, POPNAS tahun 2019 lalu, Cabor Bulutangkis Sultra berhasil menyumbang Medali Perak dan itu prestasi membanggakan.
“Sedangkan yang ikut enam Cabor itu kan tidak ada yang dapat medali. Kita juga bingung apa yang menjadi kelemahannya disini. Apa lagi tidak ada keterbukaan terhadap Cabor-Cabor yang ada,” jelasnya.
“Kalau alasannya Covid-19, daerah lain banyak yang ikut Cabornya. Apakah hanya Sultra yang kena Covid-19,” pungkasnya.
Diketahui, hari ini diadakan pembukaan POPDA 2021 tingkat Provinsi Sultra. Ajang ini nantinya menjadi seleksi Cabor mana yang bakal masuk pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS).
Reporter: Sesra
Editor: Via
