Atasi Banjir di Sultra, Ini Strategi Menteri PUPR
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Banjir di Sultra sudah menjadi problem serius yang penanganannya melibatkan langsung pihak kementrian.
Untuk mengatasi banjir di Sultra, Menteri Perumahan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam kunjungannya di Konawe, Kamis lalu, punya strategi dengan dua cara, yakni melakukan penanganan jangka pendek dan jangka panjang.
Jangka pendek yang dimaksud yaitu membuat tanggul di titik lokasi yang sering terjadi banjir.
[artikel number=3 tag=”banjir,menteri”]
“Untuk jangka pendek pada 2019 kita buat tanggul Daerah Aliran Sungai (DAS) Konaweha. Di Pondidaha juga ada beberapa tanggul yang akan dibuat 2019 ini,” ujarnya.
Selain membangun tanggul, Basuki juga mengatakan pihaknya juga akan membangun tanggul di Konawe. Hal itu sebagai penanganan jangka panjang.
“2019 ini kami akan melakukan tender proyek pembangunan Bendungan Amaroro di Wawotobi Kabupaten Konawe, dengan volume tampung 52 juta meter kubik dan Bendungan Ladongi yang kapasitasnya 40 juta meter kubik,” jelasnya.
Bahkan tambahnya, tidak hanya membuat tanggul dan bendungan tetapi akan memperbaiki fasilitas umum yang rusak akibat banjir.
“Jembatan Ameroro akan dibongkar dan diganti. Jalan-jalan yang rusak juga diperbaiki. Transportasi untuk konektifitas ada beberapa jalan dari Pohara ke Konut putus,” tukasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan