KENDARI, DETIKSULTRA.COM – RSUD Kota Kendari akan menambah ruang perawatan pasien untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di ibu kota Sulawesi Tenggara (Sultra) itu.
Berdasarkan data yang diperoleh dari update Satgas Covid-19 per hari Minggu (4/7/2021), ada tambahan 81 orang positif Covid-19.
Direktur RSUD Kota Kendari dr.Sukirman mengungkapkan, ketersediaan ruang untuk pasien Covid-19 masih terkendali. Saat ini ada 120 ruang yang tersedia.
“Kita di RSUD Kendari telah merawat pasien Covid-19 sejak seminggu yang lalu, kapasitas ruangan masih mencukupi sampai hari ini,” ujarnya, ditemui Senin (5/7/2021).
Namun untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan, Sukirman mengatakan telah melakukan musyawarah dengan pihak Satgas Covid Kota Kendari, Dinkes Kota Kendari dan Dinkes Provinsi Sultra untuk mengusulkan penambahan kamar perawatan pasien Covid-19.
“Tadi, kami sudah usulkan pada Dinkes Provinsi Sultra untuk melakukan penambahan ruang perawatan di SMA Angkasa yang dijadikan salah satu alternatif semacam RS darurat,” ucapnya.
Selain itu, Pemkot Kendari juga memerintahkan pada rumah sakit swasta untuk menerima pasien Covid-19.
Sehingga RS swasta yang menangani pasien Covid-19 tidak lagi merujuk pasien ke RSUD.
“Jadi pasien Covid-19 yang masuk di RS swasta tidak perlu lagi dirujuk di RSUD Kendari dan Bahteramas namun dirawat sendiri pasiennya. Ittu perintah Pak Wali tadi,” ungkapnya.
Sampai saat ini pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Kota Kendari ada 91 orang, diutamakan yang membutuhkan oksigen.
Sementara untuk pasien yang memiliki gejala ringan, situasi normal dilakukan isolasi mandiri di rumah dan dalam pengawasan tim kesehatan. Jika ada kelurahan bisa menghubungi RSUD Kendari.
“Alhamdulillah untuk oksigen di RSUD Kota Kendari masih tersedia dan kita belum mengalami kekurangan, masih tersuplay apa yang kita butuhkan dan kita sudah antisipatif dengan melonjaknya pasien Covid-19,” terangnya. (ads*)
Reporter: Sesra
Editor: J. Saki
