KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kasus tewasnya mahasiswa pada unjuk rasa RUU KUHP, 26 September 2019 silam di Depan Kantor DPRD Sultra kembali digelar hari ini di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2020).
Saat persidangan berlangsung, ratusan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa
menuntut keadilan atas tewasnya Immawan Randi (21) yang tewas akibat luka tembak di dada.
Berdasarkan pantauan Detiksultra.com aksi tersebut dilakukan dengan konfoi dari rute Kampus Haluoleo, Kejari Kendari menuju Mako Polda Sultra.
Diketahui persidangan yang mendakwa Brigadir Abdul Malik itu digelar tepat pada pukul 16.00 Wita. Pasalnya dalam sidang tersebut dua saksi turut dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Saksi pertama adalah operator CCTV yang merekam kejadian aksi tersebut saat insiden tewasnya Randi. Ia memberikan kesaksian melalui daring (online) di Kejari Kendari.
Sedangkan saksi lainnya yaitu keluarga korban (Randy) dihadirkan langsung dalam persidangan yang digelar di PN Jakarta Selatan.
Reporter : Gery
Editor : Yais Yaddi
